Memori di Smartphone Anda Gampang Penuh? Pakai Tiga Cara Ini untuk Mengatasinya
Kebanyakan pengguna smartphone tidak mengetahui penyebab dari penyimpanan internal pada perangkatnya bisa sampai penuh.
POS-KUPANG.COM - Memori di smartphone terkadang sering cepat penuh walaupun tidak digunakan.
Hal tersebut membuat sebagian orang merasa jengkel.
Sebab, penuhnya internal storage smartphone membuat performa jauh menurun dibanding saat memori banyak memiliki space kosong.
Namun kebanyakan pengguna smartphone tidak mengetahui penyebab dari penyimpanan internal pada perangkatnya bisa sampai penuh.
Perlu ketahui, smartphone memiliki kapasitas memori internal di dalamnya.
Tapi terkadang meski diberi kapasitas sebesar 16GB, namun hanya akan tersedia sekitar 12GB.
Sisa memori yang hilang tersebut berasal dari sistem pada OS dari Android.
Android juga terbilang memiliki sistem pengelolaan 'sampah' yang jauh lebih buruk dibandingkan dengan sistem operasi iOS.
Apalagi jika memiliki Android versi di bawah Lollipop.
Namun, bagaimana cara mengatasi memori yang sesak?
Lakukan langkah berikut.
1. Hapus Aplikasi

Aplikasi terkadang memang membutuhkan space khusus bagi smartphone.
Pada saat meng-install, memori yang dibutuhkan hanya sedikit, namun jika sudah terpasang terkadang bisa membengkak begitu saja.
Ini yang biasa terjadi jika tidak me-manage apa saja aplikasi pada smartphone.
Aplikasi yang ter-install khususnya berjenis game terkadang cukup memakan space memori.
Sebaiknya hapus aplikasi yang jarang digunakan atau mungkin tidak sama sekali dari smartphonemu!
Terkadang aplikasi-aplikasi ini-lah yang menjadi beban pada memori RAM .
Karena secara otomatis bisa saja aplikasimu ini berjalan pada latar belakang.
Kamu dapat menghapus aplikasi dari urutan paling besar dalam menghabiskan penyimpanan, caranya dengan mengunjungi Settings, masuk ke Storage & USB, pilih Apps, kemudian lanjutkan dengan memilih aplikasi mana yang ingin uninstall.
2. Hapus Cache

Sudah tahu belum dengan kegunaan cache pada Android?
Cache sebenarnya bertujuan untuk mempercepat proses buka aplikasi dengan menyimpan beberapa data yang dibuat setiap menjalankan aplikasi.
Itulah mengapa selalu ada yang namanya cache pada smartphone Android.
Cache juga merupakan tempat bersarangnya data dari iklan yang telah terunduh agar tidak terlalu memakan kuota dan bisa saja terus bertambah secara berkala dan membuat memori lama-lama akan menjadi penuh.
Oleh karena itu, sangat disarankan agar pengguna smartphone sesekali menghapus cache.
Caranya mudah kok!
Untuk menghapus file sampah atau cache dari seluruh aplikasi yang ter-install pada smartphone, tinggal mengunjungi Settings, pilih Storage & USB dilanjutkan dengan Cache Data.
Nanti akan muncul sebuah dialog untuk menghapus file cache, kemudian klik OK.
Cara di atas adalah cara termudah dalam menghapus cache secara keseluruhan.
Tapi kalau kamu lebih memilih untuk menghapus cache dari beberapa aplikasi saja, dapat mengunjungi Settings, masuk ke Apps, kemudian pilih aplikasinya, buka Storage, kemudian pilih Clear cache.
3. Backup Data Secara Berkala

Ada juga beberapa sistem operasi dari vendor smartphone memungkinkan penggunanya untuk menyimpan hampir seluruh data ke dalam microSD sebagai ruang penyimpanan utama.
Namun tidak semua perangkat smartphone memiliki fitur seperti itu.
Sebagian besar lainnya menggunakan memori internal sebagai memori utama mereka.
Ada baiknya untuk selalu memindahkan data tersebut ke tempat lain secara berkala.
File berupa foto dan video menjadi salah satu penyumbang terbesar yang membuat penyimpanan internal menjadi penuh.
Sudah sangat biasa jika pengguna smartphone menggunakan microSD tambahan sebagai tempat utama untuk menyimpan segala hal.
Namun tanpa disadari pengguna, terkadang file berupa cache atau lainnya tersebut tetap tersimpan di internal.
Kamu bisa melakukannya dengan memindahkan ke laptop atau mungkin perangkat lain.
Bisa juga memanfaatkan Google Drive yang menyediakan kapasitas dasar sebesar 15GB secara gratis.
Hal ini juga berfungsi menjaga data agar tidak mudah hilang akibat hal-hal yang tidak diinginkan.
(Tribunnews.com/ Bobby Wiratama)