Benarkah Setya Novanto Akan Seret Ibas di Korupsi KTP Elektronik? Disini Jawabannya!
Dia terus menebar senyum dan manggut-manggut setiap ditanya soal isi buku hitamnya.
"Beliau mengambil buku yang berwarna hitam. Ya saya tidak tahu kenapa pilihannya itu. Tapi di dalam kamus hukum ada yang namanya 'black law dictionary'. Bisa saja ini kamus yang beliau ingin sebutkan di kasus e-KTP," paparnya.

Firman tidak ingin berspekulasi banyak tentang nama besar lainnya yang konon memiliki peran lebih berpengaruh daripada kliennya di proyek e-KTP.
Baca: Akhirnya Veronica Tan Ungkap Kelakuan Ahok Sejak Nikah Hingga Sekarang,Ini Salah Satu Penyebabnya
Terlebih, ada beberapa nama penting lainnya yang sejauh ini belum diperiksa KPK, seperti Puan Maharani, yang saat proyek e-KTP bergulir masih menjabat sebagai Ketua Fraksi PDI Perjuangan.

"Saya rasa kita tunggu. Karena posisi JC ini kan penting dalam instrumen penuntasan kasus ini. Berikan kesempatan kami bekerja," tambahnya. (*)