Bentrok Dua Kelompok Pemuda di Desa Oebelo, Makan Korban 3 Orang dan 6 Rumah Warga
Dua kelompok pemuda tersebut adalah pemuda Perumahan Griya Permai Desa Oebelo dan Pemuda Desa Tanah Merah.
Penulis: Eflin Rote | Editor: Agustinus Sape
Kemudian anak korban, Anggel Dami yang hendak menolong pun dihantam menggunakan senjata tajam dan mengenai bagian siku tangan bagian kanan.
Angel pun berteriak meminta tolong kepada warga sekitar.
Mendengar teriakan tersebut, warga keluar dan mengejar para pelaku. Para pelaku melarikan diri sambil melempari rumah.
Baca: Motor Hilang Kendali, Pengendara Ini Terjatuh dan Tertabrak Masuk ke Kolong Truk, Lihat Kondisinya
Enam orang korban tersebut masing-masing, Edison Dosantos Tilma (17), warga Desa Oebelo, mengalami luka potong pada kepala bagian kanan, luka potong bagian bahu kanan, dan luka potong bagian punggung badan.
Korban lainnya, Eko Dosantos (18), warga Desa Oebelo, mengalami luka potong pada bahu kiri, luka potong pada leher dan luka potong pada bagian belakang kepala. Saat ini kedua korban dalam perawatan di Rumah Sakit Naibonat.
Sementara Anggel Dami (22), warga Desa Tanah Merah, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang mengalami luka potong di lengan tangan sebelah kanan dan luka lecet di lutut kaki kanan.
Saat ini korban dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara dr Titus Uly, Kota Kupang.
Baca: Ini Daftar Ponsel yang Tidak Bisa Dipakai Untuk WhatsApp Mulai Tahun Depan
Sang ayah, Jimy Dami (52) mengalami rasa sakit di bagian perut dan kaki akibat tendangan para pelaku.
Rumah milik Semuel Pah (40), Thomas Pah (55), Usu Pandie (60), Albert Petrus Foeh (35), Joni Pak (32), dan kios milik Mery Deka Henuk (40) mengalami kerusakan akibat dilempar batu.
Saat ini pihak Polres Kupang telah mengamankan dua orang pelaku. (*)