Breaking News

Pernikahan Putri Jokowi

Jelang Pernikahan Kahiyang, Pria Tua Asal Papua Ini Ungkap Alasannya Datang ke Solo

Usia yang tua tidak dapat menutup kegembiaraannya datang ke kota Solo bersama para relawan lainnya.

Penulis: Intan Hafrida | Editor: Agustinus Sape
Tribunnews.com/Intan Hafrida
Relawan Jokowi asal Papua sudah tiba di Solo. 

POS-KUPANG.COM | BOYOLALI - Seorang lelaki tua berada di antara para relawan yang hadir di Asrama Haji Donohudan, Boyolali, Jawa Tengah.

Penampilannya nyentrik, mengenakan kaos biru gelap bertuliskan "Sa Serui."

Opa Musa, demikian nama orang tua itu.

Dia berasal dari Pulau Macenang, Kabupaten Manokwari, Papua Barat.

Usia yang tua tidak dapat menutup kegembiaraannya datang ke kota Solo bersama para relawan lainnya.

Dia tiba kemarin, Senin (6/11/2017) di Kota Solo.

Baca: Sudah Lihat Foto Prewed Putri Jokowi? Ternyata Ini Tempat Pemotretannya. Nomor 3 TakTerduga!

Dari pengakuannya, dia berangkat dari menumpang pesawat, lalu tiba di Semarang.

Dari Semarang dia melanjutkan perjalanannya menuju Asrama Haji Donohudan.

Di sinilah Opa Musa bertemu dengan para relawan lainnya.

Dia begitu bersemangat menyebut nama Jokowi.

Ketika ditanya apa yang mendorongnya datang kemari, tak lain, karena Jokowi itu sendiri.

"Karena Jokowi membangun dengan hati. Kalau bangun dengan hati, tidak ada musuh. Musuh itu dari kita sendiri, dari pikiran dan hati manusia," katanya kepada Tribunnews.com ketika diwawancarai di Asrama Haji Donohuda, Selasa (6/11/2017).

Baca: Sisi Lain Pernikahan Kahiyang dan Bobby, Pria Asal Purworejo Ini Harapkan Perhatian dari Tamu Jokowi

Meski datang seorang diri, Opa Musa tidak merasakan demikian.

Baginya, semua orang di Papua adalah saudaranya.

"Saya diutus, semua orang di Papua itu saudara," ujarnya.

Tak lupa juga, Opa Musa menyampaikan doanya bagi pemerintah dan pernikahan putri Presiden Joko Widodo, Kahiyang Ayu dan M Bobby Nasution, yang akan berlangsung, Rabu (8/11/2017).

Relawan Jokowi

Relawan Presiden Joko Widodo (Jokowi) berdatangan dari penjuru tanah air untuk menghadiri pesta pernikahan Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution.

Pesta pernikahan Kahiyang diketahui akan dilaksanakan pada Rabu (8/11/2017).

Para relawan datang dari berbagai pulau di Indonesia, mulai dari Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Papua dan lainnya.

Mereka semua berkumpul di Asrama Haji Donohudan, Solo Jawa Tengah.

Satu di antara relawan Jokowi yang datang adalah George F. Mansnandivu.

Baca: Sindir Pernikahan Putri Jokowi, Fadli Zon Dapat Balasan Menohok dari Netizen

George datang dari Papua Barat bersama 6 orang teman lainnya yang mana mereka adalah kepala dari berbagai suku di Papua Barat.

Para relawan dari Papua Barat ini adalah koordinator relawan Jokowi bernama Solidaritas Merah Putih (Solmet).

"Kami datang dari Papua ada 6 orang sejak Minggu (5/11/2017), dan akan menyusul 5 orang lagi sore nanti," tutur George kepada Wartawan Tribun dalam acara temu relawan Selasa (7/11/2017) di Asrama Haji Donohudan, Solo, Jawa Tengah.

George dan beberapa teman dari Papua lainnya kini menginap di Asrama Haji Donohudan, Solo.

Pria 43 tahun tersebut berencana berada di Solo hingga Kamis (9/11/2017).

Saat ditanya Tribunnews, siapa yang membiayai keberangkatan dari Papua ke Solo, George menyatakan semua biaya yang dikeluarkan adalah biaya pribadi.

"Kalau ada kabar jika kami dibiayai negara itu salah, karena kami semua ke sini dengan biaya sendiri, dengan sukarela, bahkan tidak ada fasilitas kendaraan dinas untuk menjemput kami," papar pria asli Biak, Papua tersebut.

Baca: Lakukan Prosesi Siraman, Ternyata Potongan Rambut Kahiyang dan Bobby Nasution Ditanam di Sini

Biaya yang dikeluarkan untuk perjalanan dari Papua ke Solo pun tak tanggung-tanggung yaitu sekitar Rp 5 juta untuk setiap satu orang yang datang.

"Satu kali perjalanan pesawat dari Papua ke sini sebesar Rp 1,68 juta, untuk ke sini dibutuhkan sekitar 5 juta perorang," kata George.

Baca: Sehari Sebelum Menikah, Putri Jokowi Posting Video Mesra. Eh, Netizen Malah Ungkap Hal Konyol Ini

George pun merasa senang dan bangga bisa datang ke Solo, karena hal tersebut sebagai ungkapan terima kasih kepada Presiden Jokowi, yang menurutnya, melakukan pembangunan yang amat dirasakan oleh warga Papua.

"Kami bangga bisa ke sini karena Pak Jokowi selalu memberikan yang terbaik untuk Papua sehingga kami rela ke sini, harapan kami sebagai orang Papua bisa menjalin silaturahmi dengan orang Jawa," tutup George. (Efrem Limsan Siregar/Intan Hafrida)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved