Ancaman ISIS

Panglima TNI Sebut Ada 16 Daerah yang Dimasuki ISIS di Indonesia

Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo menyatakan ada sekitar 16 daerah yang didiami kelompok militan ISIS. Ia mengatakan, di 16 daerah tersebut, ISIS

Editor: Alfred Dama
TRIBUNNEWS.COM/TRIBUNNEWS.COM/LENDY RAMADHAN
Panglima TNI, Jend. TNI. Gatot Nurmantyo menghadiiri Pelatihan Bersama Peningkatan Kapasitas Aparat Penegak Hukum Dalam Penanganan Tindak Pidana Korupsi Wilayah Hukum Provinsi Banten, di Hotel Santika Premiere Bintaro, Jalan Dr. Satrio, Tangerang Selatan, Banten, Senin (27/2/2017). Dalam konferensi persnya, ia menegaskan hukuman oknum anggota TNI yang melakukan korupsi lebih berat daripada penduduk sipil. TRIBUNNEWS.COM/LENDY RAMADHAN 

POS KUPANG.COM, JAKARTA -- Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo menyatakan ada sekitar 16 daerah yang didiami kelompok militan ISIS. Ia mengatakan, di 16 daerah tersebut, ISIS sudah membaur dengan masyarakat sekitar dan sulit untuk diidentifikasi.

"Di Indonesia ada beberapa tempat, ada sekitar 16 tempat ISIS. Mereka sudah berbaur dengan masyarakat, susah dibedakan. Kalau kita tidak segera tutup pelarian dari ISIS ke Indonesia maka sangat berbahaya," ujar Gatot di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (15/6/2017).

Namun, di 16 daerah tersebut kelompok militan ISIS masih berupa "sel tidur". Gatot menambahkan bila ada pemicu berupa pengeboman, maka "sel" itu bisa bangkit dan aktif melakukan teror pula.

Beberapa tempat dari 16 daerah yang disinyalir menjadi tempat "sel tidur" ISIS ialah Nusa Tenggara Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.

"Sel-selnya tidur. Dengan adanya teror bom berarti ada ISIS kan. Apabila ada kejadian dia akan bangun. Ini yang sama-sama harus kita garap di sini," tutur Gatot.

Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo mengatakan, ada potensi pergeseran kekuatan kelompok teroris yang berafiliasi dengan ISIS di Marawi, Mindanao, Filipina Selatan, ke Indonesia.

Kelompok teroris tersebut diperkirakan masuk melalui daerah-daerah perbatasan di bagian utara seperti Kota Bitung, Provinsi Sulawesi Utara, dan Pulau Morotai, Provinsi Maluku Utara.

"Ada loncatan ISIS dari Marawi ke Bitung, Morotai, dan seterusnya. Itu loncatan yang memang mudah. Hal ini yang sama-sama perlu kita waspadai," ujar Gatot, saat menghadiri acara buka puasa bersama dengan sejumlah pimpinan media massa nasional, di Balai Sudirman, Jakarta Selatan, Senin (12/6/2017). (Rakhmat Nur Hakim)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved