Ini Alasan Pihak Garuda Belum Terbang Malam di Labuan Bajo
Bandara Labuan Bajo saat ini sudah siap untuk terbang malam bagi berbagai jenis pesawat. Ini alasan Garuda belum terbang malam
Penulis: Servan Mammilianus | Editor: Marsel Ali
Laporan wartawan Pos Kupang, Servan Mammilianus
POS KUPANG.COM, LABUAN BAJO - Maskapai penerbangan Garuda belum berencana untuk melakukan penerbangan malam dari atau ke Bandara Komodo Labuan Bajo.
Belum terlihatnya trend pasar, yaitu penumpang yang berangkat malam hari khususnya dari Labuan Bajo, menjadi pertimbangan manajemen Garuda untuk belum melakukan penerbangan malam di Labuan Bajo.
Supervisor Sales dan Service Branch Office Labuan Bajo PT Garuda Indonesia, Geraldi P. Lasputra, menyampaikan itu saat dikonfirmasi poskupang.com pada Hari Jumat (5/5/2017).
"Belum ada rencana penerbangan malam karena kami melihat trend pasarnya juga belum ada. Kalau penumpang dari Labuan Bajo biasanya berangkat sore. Tetapi nanti kalau ada trend pasarnya maka akan kami pertimbangkan untuk penerbangan malam," kata Geraldi saat ditemui di kantornya di Labuan Bajo.
Sekarang ini kata dia, ada tiga unit Pesawat Garuda yang melayani Bandara Komodo, terdiri dari satu jet dan dua ATR.
Pesawat jet melayani rute langsung Jakarta-Labuan Bajo, Pergi Pulang (PP).
Sedangkan yang ATR, masing-masing melayani Labuan Bajo-Denpasar PP dan Kupang-Labuan Bajo PP.
Dari tiga unit Garuda itu, ada satu yang inap di Labuan Bajo, yaitu yang melayani rute Labuan Bajo-Denpasar PP.
Dalam sehari Garuda lima kali melayani Labuan Bajo, yaitu tiga kali ke Denpasar, satu kali ke Kupang dan satu kali ke Jakarta.
Untuk diketahui, selain Garuda ada dua maskapai lain yang saat ini melayani Bandara Komodo, yakni Wings Air dan Nam Air.
Wings Air melayani Denpasar-Labuan Bajo tiga kali dalam sehari PP.
Lalu melayani Kupang-Labuan Bajo dua kali dalam sehari PP. Sedangkan Nam Air hanya satu kali, yaitu rute Denpasar-Labuan Bajo PP.
Dua maskapai lain sudah berhenti melayani Labuan Bajo, yakni Trans Nusa dan Kalstar. (*)