Sentuhan Rasa dan Kualitas di Cafe
Awalnya suka minum kopi. Lama kelamaan terinspirasi ingin membuka tempat yang luas dan nyaman, sehingga hadirlah Ja'o Cafe di Kota Kupang. Dulu lokasi
POS KUPANG.COM, KUPANG -- Awalnya suka minum kopi. Lama kelamaan terinspirasi ingin membuka tempat yang luas dan nyaman, sehingga hadirlah Ja'o Cafe di Kota Kupang. Dulu lokasi itu tempat menjual berbagai jenis bunga. Namun, karena peminatnya mulai menurun, maka dialihkan menjadi cafe.
Pemiliknya asal Bajawa, Pulau Flores, NTT. Daerah Bajawa yang berada di ketinggian terkenal sebagai daerah penghasil kopi Arabica yang citarasanya nomor satu tersebut.
Direktur Ja'o Cafe, Kevin Sena, secara khusus mempelajari tentang kopi sampai sekolah barista. Ilmu yang ia dapat dikembangkan di Ja'o Cafe.
Kopi di kafe tersebut, kata Kevin, ditemui Pos Kupang beberapa waktu lalu, diolah dengan teliti mulai dari proses penimbangan, fermentansi dan rosting. Pemiliknya menjaga kualitas kopi yang sudah mendunia ini.
"Kopi yang ditawarkan merupakan kopi grade A kualitas ekspor. Kami punya mesin Expresso sehingga kami bisa membuat minuman expresso, latte, mochaccino dan capuccino seperti perusahaan Coffe Shop lainnya," tutur Kevin.
Ia mengatakan, Ja'o Cafe ingin mengangkat Kopi Arabica Bajawa ke level internasional. Kemasan tidak jauh beda dengan kopi di luar, tetapi kopi khas Bajawa ini punya ciri khas yang berbeda dengan lainnya. Di Bajawa, demikian Kevin, kebanyakan tanaman palawija sehingga ada cita rasa kacang-kacangan.
Ja'o Cafe menyuguhkan tempat minum kopi yang nyaman dengan sentuhan natural. Memilih konsep Coffee Bar, ruangannya didesain mirip bar. Ada furniture seperti kursi yang tinggi. Di sana tidak ada minuman alkohol, hanya kopi.
Ja'o Cafe menawarkan tiga area, full air conditioner, semi outdoor dan sky roof yang membaur bersama alam sambil minum kopi. "Dari nama Ja'o yang artinya saya, kita mau derajatnya diangkat dengan sentuhan desain dari NTT," tuturnya.
Selain kopi ada minuman teh, coklat, milk shake, dan lainnya. Pengunjung bisa mencicipi sambil menikmati pangan lokal, seperti pisang, ubi talas, brownies dari labu kuning dan lain yang dikemas ala kafe. Ketika menikmati kopi di sini, kata Kevin, pengunjung bisa mendengarkan lantunan live musik yang disuguhkan dua kali seminggu.
Ia berharap kafe yang baru soft opening dan dibuka mulai pukul 17.00 Wita, bisa maju dan mengangkat nama kopi Bajawa, Flores. Ja'o Cafe menjadi satu-satunya kafe di Kota Kupang yang menawarkan minuman kopi khas Bajawa dan dikemas eksklusif. (yen/nia)