BPK RI Audit Keuangan Undana

Laporan Wartawan Pos Kupang, Maksi Marho

POS KUPANG.COM, KUPANG -- Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) Republik Indonesia (RI) akan melakukan audit terhadap pengelolaan keuangan di Universitas Nusa Cendana (Undana).

Tim BPK RI dipimpin Riadmoko Sad Gentur sudah tiba di Undana. Pelaksanaan audit dijadwwalkan berlangsung selama 28 November hingga 31 Desember 2016.

Pelaksanaan audit BPK RI diawali dengan rapat pembukaan atau "entry meeting" bersama Rektor Undana, Prof. Ir. Fredrik L. Benu, M.Si., Ph. D dan jajarannya di ruang teater lantai tiga Gedung Rektorat Undana, Senin (28/11/2016).

Tim BPK RI yang dipimpin Riadmoko Sad Gentur dibantu tiga anggota lainnya, yakni Dewa Ayu Rieva Intan, Iim Surya Pinanto dan Fuad Arif Budiyanto.

Ketua Tim Audit BPK, Riadmoko Sad Gentur mengatakan, tujuan kegiatan audit keuangan di Undana, sebagai pendukung laporan keuangan terhadap pemeriksaan intern laporan keuangan Kemenristek Dikti Tahun Anggaran 2016.

Selain Undana juga ada beberapa universitas lain yang diaudit BPK RI seperti Universitas Ambon, Universitas Ujung Pandang, Universitas Gorontalo dan universitas negeri di Kalimantan.

"Kami berharap semua pihak di Undana agar bisa berkewajiban memberi informasi dan data untuk diperiksa," kata Riadmoko.

Rektor Undana, Prof. Ir. Fredrik L. Benu, M.Si., Ph. D dalam arahannya, mengatakan, selama ini Undana belum pernah mendapat kesempatan audit oleh tim BPK maupun BPKP. Karena itu, kehadiran tim audit BPK RI tersebut, sangat berarti bagi Undana dalam menjaga dan mengantisipasi penggunaan keuangan negara di Undana.

Prof Benu meminta, semua pihak bisa bersifat kooperatif memberikan semua dokumen keuangan guna melancarkan tugas tim BPK RI dalam melakukan pemerikasaan keuangan di Undana. "Untuk membantu pelaksanaan audit di Undana, tim BPK RI akan ditemani tim Satuan Pengawas Internal (SPI) Undana, karena SPI telah membagi jadwal dan tugas masing-masing," kata Prof Benu.

Pada kesempatan Entry Meeting ini, Kepala Biro Administrasi Umum dan Keuangan Undana, Dr. Beny Pandie juga melaporkan secara singkat kondisi keuangan Undana. Sementara Kepala Unit Layanan Pengadaan (ULP), Anderias menyampaikan laporan mengenai mekanisme pengadaan di lingkup Undana.

Turut hadir dalam pertemuan tersebut, Pembantu Rektor Bidang Akademik, Dr. David B. W. Pandie, MS, Pembantu Rektor Bidang Kemahasiswaan, Prof. Simon S. Ola, para dekan, dan pimpinan Undana lainnya.*