Pilgub DKI Jakarta
Video Nasihat Nusron Wahid ke Ahok
Sebuah video nasihat Nusron Wahid pada Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) jadi viral di Facebook. Di video ini Ahok juga blak-blakkan dan kembali meminta m
POS KUPANG.COM -- Sebuah video nasihat Nusron Wahid pada Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) jadi viral di Facebook. Di video ini Ahok juga blak-blakkan dan kembali meminta maaf pada umat Islam, Senin (21/11/2016).
Video tersebut diunggah di Akun Facebook dengan nama Ahok Djarot tujuh jam lalu sebelum berita ini diunggah.
Dan ditautkan langsung ke kanal YouTube juga dengan nama Ahok Djarot yang mengunggah video tersebut pada Minggu (20/11/2016).
Dalam video tersebut Nusron Wahid tanpa basa-basi mengatakan kalau apa yang dilakukan Ahok telah merepotkan banyak orang.
Ia menyarankan agar Calon Gubernur DKI Jkaarta ini untuk meminta maaf.
Ahok menerima nasihat tersebut dengan lapang dada.
Ia juga mengatakan kalau telah berkali-kali menyampaikan permintaan maaf, dan kembali ia menyampaikan permintaan maaf.
Ahok mengaku apa yang terjadi saat ini ia ambil hikmah untuk tak sembarangan ngomong, tidak lagi bicara tentang agama orang lain dan jadi bahan introspeksi diri.
Berikut transkrip lengkap dari video tersebut:
Nusron Wahid:
"Pak Basuki ini sebagai orang timur sebagai orang Indonesia kita punya budaya bagaimanapun juga selama ini hikmah daripada kejadian ini bapak itu dianggap merepotkan banyak pihak."
"Karena itu saya sebagai teman sebagai sahabat menyarankan kalau bisa bapak sebagai orang timur orang Indonesia yang punya tradisi khas mintalah maaf pada publik pada umat Islam yang karena kejadian ini menjadi repot terutama pak Polisi dan Panglima TNI."
Ahok:
"Ya memang saya sudah sampaikan beberapa kali minta maaf saya juga minta maaf pada pak Nusron dan temen-temen partai, Polisi, TNI, saksi ahli termasuk umat Islam yang dukung dan tidak mendukung."
"Dengan kejadian ini saya juga menarik hikmah untuk mengoreksi diri untuk introspeksi."
"Dan sebagai pejabat publik itu kita nggak bisa ngomong sembarangan, saya pikir ini pelajaran berharga untuk saya."
"Sadar saya tak akan mengulangi lagi bicara tanpa mikir, dan kita juga tak akan menyinggung-nyinggung agama orang lain."
"Walaupun saya belajar dikit-dikit ngerti saya kira tafsiran yang punya ayat juga tak berhak saya untuk bicarakan juga."
"Saya kira itu saya mohon maaf kepada semua pihak terutama umat Islam menjadi tersinggung."
"Dengan kejadian ini, saya secara pribadi tidak ada niat untuk menista agama."
"Pelajaran berharga bagi saya, sadar harus ada introspeksi memperbaiki cara komunikasi dan mudah-mudahan proses hukum ini akan makin terang bahwa saya tidak pernah atau ada niat maksud dari kecil sampai sekarang untuk menista agama Islam."
~~~~~
Tayangan tersebut menjadi viral, tujuh jam setelah diunggah di Facebook tayangan tersebut ditonton 75 ribu kali, menuai 3,7 ribu emoticon dan likes, 1.753 kali dibagikan dan 464 komentar.
Sebagian besar komentar ungkapan sedih dan dukungan untuk Ahok.
Beberapa umat Islam di kolom komentar juga menerima permintaan maaf Ahok.
Meski demikian tak dipungkiri ada beberapa komentar negatif untuk Ahok.
Kasus sangkaan penistaan agama pada Ahok telah berproses.
Kabar terbaru pada besok, Selasa (22/11/2016) Ahok akan diperiksa untuk pertama kalinya sebagai tersangka. (*)