Gaya Hidup Eksekutif Muda Kupang

Memburu Sunset di Kafe Tebing

Jarum jam menunjukkan pukul 17.30 Wita ketika Pos Kupang dan seorang sahabat menginjakkan kaki di tangga pertama menuju Kafe Tebing. Setelah memarkir

Editor: Alfred Dama
POS KUPANG/APOLONIA DHIU
Anak-anak muda ketika menikmati sunset di Kafe Tebing, Jalan Yos Sudarso Bolok Kupang, Jumat (30/9/2016). 

POS KUPANG.COM, KUPANG -- Jarum jam menunjukkan pukul 17.30 Wita ketika Pos Kupang dan seorang sahabat menginjakkan kaki di tangga pertama menuju Kafe Tebing. Setelah memarkir motor, kami berdua menapaki anak tangga yang hanya dicor semen kasar mendaki ke ketinggian.

Sesuai namanya, kafe ini memang benar-benar berada di tebing pantai. Sekitar 10 anak tangga yang kami tapaki. Sampailah kami di pintu masuk kafe. Alunan musik menyambut kedatangan kami. Belum sempat menarik napas, gelora ingin berselfie langsung muncul. Kami bergantian mengambil gambar. Gumpalan awan merah merona, pertanda matahari akan segera terbenam. Sunset yang sungguh indahnya. Yah, selfie lagi.

Sekelompok anak muda sedang berbincang ria di salah satu meja panjang. Mereka tidak peduli orang-orang yang duduk di meja-meja lain di sekitar mereka. Sesekali mereka foto bersama juga selfie dengan kamera handphone. Yah, itulah sepintas suasana di Kafe Tebing di Jalan Yos Soedarso, Bolok Kupang. Anak-anak muda ini berpakaian rapi menunjukkan mereka adalah orang-orang terpelajar. Mereka adalah rombongan dokter intership yang saat ini melakukan tugas di Rumah Sakit (RS) Siloam Kupang. Untuk mengisi waktu senggang mereka menyempatkan diri ke Kafe Tebing.

Selain para dokter muda ini, di meja-meja lain di atas batu karang, tepat di pinggir pantai juga ada pengunjung lain. Semua sibuk dengan kegiatan masing-masing. Ada yang duduk sambil makan dan minum berdua, ada yang sekeluarga dengan membawa anak, ada pula yang hanya seorang menikmati menu yang disediakan di tempat tersebut.

Sementara pengunjung lain berselfie ria. Memang di hadapan mereka hamparan laut yang indah dengan pemandangan Pulau Kera dan rona merah sunset yang mulai masuk ke peraduan.

Kepada Pos Kupang di Kafe Tebing, Jumat (30/9/2016), dr. Steni Dondu, Vivi Angelia dan Risa Delong, mengatakan, sangat senang berada di tempat itu. Suasana kafe yang unik karena masih sangat alamiah dengan batu-batu karang, kursi-kursi kayu dan meja seadanya membuat kondisi di kafe ini lebih eksotik dan unik. Apalagi, kata mereka, selain menikmati makanan dan minuman mereka juga berburu sunset.

"Jam-jam begini memang sangat indah mengabadikan foto dengan latar belakang sunset yang indah. Sebentar lagi akan gelap, kita akan menikmati susana laut dengan lampu remang-remang dari dermaga Pelni dan depot Pertamina.

Di seberang sana juga suasana gelap menyelimuti yakni Pulau Kera. Udara pantai yang semakin dingin akan menambah suasana romantis di tempat ini," ujar Steni Ia mengatakan, walau hanya setahun berada di Kota Kupang karena menjalankan masa tugas sebagai dokter intership di Rumah Sakit Siloam Kupang, namun ia dan teman- temannya sangat menikmati suasana Kota Kupang.

Menurutnya, Kota Kupang adalah kota yang sedang berkembang dan geliat ekonomi yang menjanjikan. Kota Kupang juga memiliki pantai yang indah dan luas. Diharapkan kalau bisa usaha-usaha kuliner dan jasa lainnya bisa menghadap ke laut. Ia berharap, Pemerintah Kota Kupang bisa menata pantainya lebih baik lagi dan masyarakat menjaga pantai dengan tidak membuang sampah. (apolonia m dhiu)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved