Undana Gelar Bimtek Teknik Penyusunan Evaluasi Jabatan, Standar Operasional Prosedur
Pembantu Rektor Bidang Kemahasiswaan Undana, Prof. Dr. Simon Sabon Ola, M.Hum menegaskan, aparatur sipil Negara atau ASN hadir bukan untuk dilayani te
Penulis: maksi_marho | Editor: Alfred Dama
Laporan Wartawan Pos Kupang, Maksi Marho
POS KUPANG.COM, KUPANG -- Pembantu Rektor Bidang Kemahasiswaan Undana, Prof. Dr. Simon Sabon Ola, M.Hum menegaskan, aparatur sipil Negara atau ASN hadir bukan untuk dilayani tetapi untuk melayani.
Karena itu, kehadiran ASN harus benar-benar bermanfaat bagi orang yang dilayani.
Prof. Dr. Simon Sabon Ola, M.Hum menegaskan hal ini ketika membuka Workshop Bimbingan Teknis (Bimtek) tentang
"Teknik Penyusunan Evaluasi Jabatan, Standar Operasional Prosedur dan Standar Pelayanan Publik" yang digelar di aula lantai tiga gedung rektorat Undana, Jumat (22/7/2016) siang.
"Aparatur Sipil Negara (ASN) dituntut agar bisa melayani publik dengan baik, bukan menuntut agar dilayani oleh publik, termasuk ASN di lingkungan Universitas Nusa Cendana (Undana)," kata Prof Simon.
Kegiatan bimtek ini diikuti 162 orang peserta baik dari lingkungan Undana juga dari luar Undana seperti dari Unimor Kefamenanu, UKAW Kupang, Politeknik Kesehatan Negeri Kupang, Politeknik Negeri Kupang, Politeknik Pertanian Negeri Kupang, Sekolah Tinggi Agama Kristen Negeri Kupang.
Sementara para pematerinya, selain dari Undana juga
dari Kemenristekdikti yakni Kabag. Ketatalaksanaan Biro Hukum dan Organisasi, Dra.Dewi Yuliwati, M.Si.
Dikatakan Prof. Simon, teknik penyusunan Standar Operasional Prosedur, Penyusunan Evaluasi Jabatan dan Standar Pelayanan Publik merupakan kesatuan yang tidak dapat dipisahkan satu dengan yang lainnya.
Ketiganya harus berorientasi pada peningkatan kinerja dan kualitas pelayanan public yang dilaksanakan dibawah payung reformasi.
"Kata reformasi sudah tidak asing lagi buat kita, bahkan ibu-ibu
penjual sayur di pasar pun mengetahui kata itu. Reformasi harus menjadi bagaian dari kebiasaan ASN dalam pelayanan publik. Sehingga apa yang dilakukan ASN benar-benar bermanfaat bagi orang-orang yang dilayani," kata Prof Simon.*