Open House Sekolah Dian Harapan Kupang, Dihadiri Langsung James Riady dan Istri

Laporan Wartawan Pos Kupang, Alfred Dama

POS KUPANG.COM, KUPANG -- Sekolah Dian Harapan (SDH) Kupang menggelar Open House untuk lebih memperkenalkan lembaga pendidikan tersebut kepada masyarakat.

Open House SDH Kupang dihadiri langsung Bos Lippo Group, James Tjahaja Riady dan istri, Aileen Riady selaku School Syistem Coordinator Yayasan Pendidikan Pelita Harapan(YPPH).

Open House SDH Kupang digelar di Lippo Plaza Kupang, Jumat (3/6/2016) siang, dan mendapat sambutan hangat warga Kota Kupang.

Ratusan orang tua bersama anak masing-masing turut hadir dalam open house tersebut. Rata-rata para orang tua sudah mendaftarkan anak mereka untuk menjadi siswa di SDH Kupang.

Pada kegiatan open house ini, pihak SDH Kupang masih menerima pendaftaran calon siswa. Panitia penerimaan siswa membuka meja pendaftaran di dekat pintu masuk aula kegiatan open house.

Aileen Riady selaku School System Coordinator Yayasan Pendidikan Pelita Harapan(YPPH), mengatakan, inti digelarnya kegiatan open house adalah memperkenalkan SDH Kupang kepada masyarakat luas. Sehingga masyarakat mengetahui adanya SDH Kupang serta visi dan misi sekolah tersebut.

"Open house itu seperti masa orang pacaran. Open house digelar supaya bisa lebih mengenal sekolah. Apa kelebihan dan apa kekuarangan. Jangan sampai anak masuk SDH hanya karena prestise. Kita mendidirikan sekolah karena ada tujuan," kata Aileen Riady. Hal yang sama juga dikatakan Aileen ketika ditemui saat berada di Hotel Aston Kupang.

Menurut Aileen, SDH memiliki tiga visi yakni pengetahuan yang sejati, iman dalam Kristus dan karakter Ilahi. Visi sekolah yang unik inilah yang membedakan SDH Kupang dengan sekolah-sekolah lain di kota ini.

Melalui visi ini, kata Aileen, SDH ingin menyampaikan bahwa kita bisa melihat Tuhan melalui ilmu pengetahuan dan pelajaran yang diajarkan di sekolah. Yakni iman dalam Kriatus yang juga menjadi sebuah pelajaran di sekolah.

Dengan demikian siswa memiliki karakter Ilahi arena kita hidup dalam Tuhan.

Sementara misi kehadiran Sekolah Dian Harapan (DSDH), kata Aileen, adalah menyatakan keutamaan Kristus dan terlibat dalam pemulihan yang bersifat menebus segala sesuatu di dalam Dia melalui pendidikan holistis.

Aileen menambahkan, yang dipentingkan dalam pendidikan di SDH, bukan cuma kelengkapan fasilitas tetapi juga kualitas guru. Guru adalah aset yang paling penting. Meskipun fasilitas sekolah biasa saja, jika gurunya berkualitas maka menghasilkan anak didik yang berkualitas, dibanding fasilitas lengkap tapi guru kurang berkualitas.

"Cara pandang kita terhadap anak sangat mempengaruhi kualitas anak.
Anak adalah peta dan teladan Allah. Yang lebih penting bagaimana mengembangkan kreatifitas anak," kata Aileen.

Sementara Direktur Yayasan Pendidikan Pelita Harapan, Hannah Achmadi mengatakan, hari pertama aktifitas sekolah di SDH Kupang dimulai tanggal 27 Juli 2016. SDH Kupang menerima pendaftaran siswa untuk TK, SD, SMP dan SMA karena SDH Kupang memiliki lembaga pendidikan TK hingga SMA.*