Breaking News

Berita Kota Kupang

Astra Pacu Kreativitas Warga NTT

Group Astra International dengan semangat terpadu untuk Indonesia yang dikenal dengan SATU Indonesia memacu kreativitas warga di NTT.

Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: omdsmy_novemy_leo
Pos Kupang/oby lewanmeru
Pimpinan Astra International berkunjung ke Pos Kupang 

Laporan Wartawan Pos-Kupang.com: Oby Lewanmeru

POS KUPANG.COM, KUPANG - Group Astra International dengan semangat terpadu untuk Indonesia yang dikenal dengan SATU Indonesia memacu kreativitas warga di NTT terutama generasi muda.

Kreativitas tersebut yang dapat memberi manfaat untuk kemajuan masyarakat dan lingkungan.

Hal ini disampaikan Head Environment and Social Responsibility Division atau Kepala Divisi Tanggungjawab Sosial dan Lingkungan PT. Astra Internasional, M. Riza Deliansyah saat berkunjung ke Redaksi harian Pagi Pos Kupang, Rabu (20/4/2016).

Turut dalam kunjungan ini Kepala Humas Astra Yulian Warman, Kepala FIF Kupang, Frans dan sejumlah staf. Hadir pula penerima apresiasi SATU Indonesia bidang kesehatan, dr. Dani Ferdian.

Kunjungan ini diterima Wakil Pemimpin Perusahaan, Marina Napitupulu, Pemred, Dion DB Putra, Manajer Iklan, Mariana Dohu dan Marina Lumele serta news editor ekonomi bisnis, Paul Burin.

Menurut Reza, untuk memacu kreativitas itu, Astra mempunyai enam bidang atau kategori, yakni pendidikan, lingkungan, kesehatan, Usaha Kecil dan Menengah atau kewirausahaan, teknologi, dan kelompok.

"Untuk kegiatan di Kupang ini masih dalam program SATU Indonesia yang mana kita memberi motivasi generasi muda yang berpotensi dan menceriterakan kesuksesan sehingga menjadi inspirasi bagi pemuda-pemuda lainnya," kata Reza.

Dia menjelaskan, dari NTT sudah ada yang menerima award yaitu Mansetus Kalimantan Balawala, warga asal Kabupaten Lembata yang kini berdomisili di Kelurahan Sorotari, Larantuka Flores Timur. Mansetus ini mendirikan kantor Yayasan Kesehatan untuk Semua (YKS) tahun 2002. Mansetus sangat peduli terhadap masalah kesehatan di daerah terpencil.

Reza mengatakan, pihak terus berupaya dengan semngat agar sejahtera bersama bagsa, karena itu dalam berbagi, tidak saja berbisnis, melainkan bergerak juga pada bidang lain.

"Astra punya sembilan yayasan dan paling besar bergerak di bidang pendidikan. Pada bidang ini, kami selalu membantu sekolah dengan beasiswa-beasiswa. Tentu kami ada sekolah binaan," katanya.

Kepala Humas Astra International, Yulian Warman, mengatakan, kehadiran mereka juga ingin mengundang Harian Pagi Pos Kupang agar meliput kegiatan mereka yang rencananya dilakukan pada Kamis (21/4/2016) dengan Menteri Kesehatan RI.

Untuk diketahui, program Astra SATU Indonesia tahun ini dimulai dari Jakarta, Aceh, Palangkara dan Kupang. Dan diharapkan tahun 2018, program ini sudah ada di semua provinsi.

Sementara kegiatan lain yang akan digelar yakni di Desak Bokong, Kecamatan Takari, Kabupaten Kupang. Pihak Astra International berharap apa yang dilakukan di Kupang, NTT ini bisa menjadi pilot project atau contoh bagi daerah lain.

Di sela-sela kunjungan ini, penerima award bidang kesehatan tahun 2015, dr. Dani Ferdian sempat memberi testimoni tentang kiprahnya di bidang kesehatan.

Ferdian adalah pelopor Relawan Kesehatan dari Bandung Jawa Barat, pendiri Sekolah Nurani Tenaga Kesehatan yang mampu merangkul ribuan mahasiswa dari berbagai kampus dan jurusan. (yel)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved