Teror Bom Belgia
Bom Beruntun Meledak di Belgia
Ledakan ketiga yang terjadi di stasiun metro Maalbeek, Brussels, Belgia, Selasa (22/3/2016), dilaporkan telah menewaskan sedikitnya 10 orang
POS KUPANG.COM, BRUSSELS-Ledakan ketiga yang terjadi di stasiun metro Maalbeek, Brussels, Belgia, Selasa (22/3/2016), dilaporkan telah menewaskan sedikitnya 10 orang. Belasan orang lainnya terluka.
Ancaman teror telah meningkat di Belgia menyusul penangkapan Salah Abdeslam, salah satu pelaku teror Paris, Perancis tahun lalu. Abdeslam ditangkap empat hari lalu dalam kondisi terluka akibat baku tembak dalam penggerebekan di sebuah apartemen di Brussels.
Polisi Belgia mengatakan, ledakan yang terjadi di dekat lembaga dan perkantoran Uni Eropa itu menyebabkan korban "tewas dan terluka". Namun, ia tidak menyebutkan secara detail.
"Ada yang terluka. Ada yang tewas. Saya tidak tahu berapa banyak," kata seorang polisi yang sedang menolong seorang perempuan menjauh dari lokasi ledakan di stasiun Maalbeek.
Menurut media resmi Belgia, VTM, 10 orang tewas akibat ledakan di Maalbeek. Ledakan ini yang ketiga setelah dua ledakan di Bandara Zaventem. Jumlah korban tewas di dua tempat itu lebih dari 20 orang.
Sama seperti akibat ledakan di bandara, orang-orang yang berada di stasiun juga berlarian menjauh. Mereka panik. Korban luka-luka langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat.
"Saat ledakan, metro baru saja meninggalkan stasiun Maelbeek," kata Alexandre Brans (32), sambil membersihkan darah dari wajahnya. "Kepanikan terasa di mana-mana. Ada banyak orang di dalam metro," katanya. Metro adalah system kereta bawah tanah.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kupang/foto/bank/originals/ledakan-bom-di-belgia_20160322_190054.jpg)