Gara gara Ditagih Utang, Seorang Napi Serang Temannya di Lapas Pamekasan

Syamsul Arifin, penghuni Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas II A Pamekasan asal Desa Suka Jeruk,

Editor: Rosalina Woso
KOMPAS.COM/TAUFIQURRAHMAN
Napi Lapas Pamekasan teruka setelah dibacok sesama Napi karena soal hutang piutang 

POS KUPANG.COM, PAMEKASAN -- Syamsul Arifin, penghuni Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas II A Pamekasan asal Desa Suka Jeruk, Kecamatan Masalembu, Kabupaten Pamekasan, mengalami luka bacok di punggungnya setelah berkelahi dengan sesama narapidana atas nama Ripandi asal Dusun Banyior, Kecamatan Sepulu Kabupaten Bangkalan, Senin (14/3/2016).

Kepala Lapas Pamekasan Kusmanto Eko Putro mengatakan, perkelahian di dalam lapas dipicu masalah utang-piutang. Korban selalu menagih utang kepada pelaku.

Kusmanto menambahkan, puncaknya, Senin, korban kesal karena terus ditagih sehingga terjadilah perkelahian yang menyebabkan korban terluka.

"Korban sudah kami rawat di rumah sakit untuk mengobati lukanya," terang Kusmanto.

Kusmanto menjelaskan, alat yang digunakan pelaku untuk melukai korban menggunakan potongan gunting yang dimodifikasi. Pelaku mengaku, benda tajam tersebut bukan miliknya, melainkan menemukannya di luar blok hunian.

Benda tersebut sudah diamankan sipir Lapas. Sedangkan pelaku langsung ditempatkan di sel isolasi setelah kejadian.

Diakui Kusmanto, masih ada warga binaan lapas yang menyelesaikan persoalan sederhana dengan berkelahi. Padahal, pihaknya sudah mewanti-wanti agar jangan sampai ada perkelahian di dalam lapas.

Peristiwa tersebut, menurut Kusmanto, tetap akan diproses hukum. Pelakunya sementara masih dijatuhi sanksi. Proses hukum selanjutnya akan ditangani polisi. (Kompas.Com)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved