Ancaman ISIS
Geregetan Hadapi Isis, Inggris Terjunkan SAS dan RAF
Selama ini, operasi yang dilakukan terhadap Isis belum memberikan hasil yang diharapkan oleh musuh-musuhnya.
lihat foto
POS KUPANG.COM, JAKARTA -- Selama ini, operasi yang dilakukan terhadap Isis belum memberikan hasil yang diharapkan oleh musuh-musuhnya.
Oleh karena itu, Inggris akan menerjunkan pasukan elit Special Air Service (SAS), drone, dan serangan udara oleh Royal Air Force (RAF).
Sinyal disampaikan oleh Perdana Menteri (PM), David Cameron, yang disampaikan oleh The Independent, yang dikutip Wartakota.tribunnews.com, Senin (13/7/2015).
PM tersebut memang berupaya untuk meningkatkan tekanan karena kelompok Isis dianggap sudah berkembang dan menguasai sejumlah kota utama di Syria dan Iraq.
Isis juga dianggap telah berhasil melakukan propaganda untuk menarik orang dari seluruh dunia bergabung dengan kekuatan Isis.
Oleh karena itu, Badai RAF dan sejumlah Reaper drone diterbangkan dalam sejumlah lebih dari 1.000 misi di Iraq dan Syria di mana mereka berhasil menghancurkan 300 target di Iraq sejak September lalu sebagai bagian koalisi di bawah pimpinan United States (US).
Cameron telah berujar kepada petinggi militer agar mereka meningkatkan eskalasi serangan di kedua negara itu.
Dalam operasinya, misi SAS tersebut bisa dijalankan dari kapal perang terbesar milik Inggris, HMS Queen Elizabeth. Selain itu, mereka akan meluncurkan sejumlah pesawat dan drone. (Warta Kota)
