Nong Susar: Manajer Harus Terampil
Kegiatan yang berlangsung di Aula Puskopdit Swadaya Utama, Jalan Wairklau Maumere dibuka oleh Wakil Bupati
Penulis: PosKupang | Editor: Dion DB Putra
POS KUPANG.COM, MAUMERE --Sebanyak 50 calon karyawan Obor Mas yang tergabung dari Kabupaten Lembata, Sikka, Ende dan Nagekeo mengikuti pelatihan kerja (job training) angkatan VII di Maumere selama dua pekan dari 16-30 Maret 2015.
Kegiatan yang berlangsung di Aula Puskopdit Swadaya Utama, Jalan Wairklau Maumere dibuka oleh Wakil Bupati Sikka, Drs. Paolus Nong Susar, Senin (16/3/2015) malam. Wakil bupati juga didaulat menjadi salah seorang tutor dalam pelatihan tersebut.
Hadir pada pembukaan pelatihan, Wakil Ketua Puskopdit, Petrus Herlemus, Manajer Puskopdit, Fransiskus de Fransu, Ketua Kopdit Obor Mas, Gabriel Tongge dan GM Kopdit Obor Mas, Leonardus Ferdiyanto.
Ketua Kopdit Obor Mas, Gabriel Tongge mengatakan pentingnya pelatihan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan calon karyawan.
Dikatakan Gabriel, peserta akan dibekali banyak pengetahuan tentang perkoperasian, terutama tentang koperasi kredit dan visi misi Kopdit Obor Mas.
Wakil Bupati Sikka mendorong untuk memperlihatkan kapasitas terbaik di dalam diri masing-masing calon karyawan. Dan, mampu menghadapi segala tantangan yang dihadapi di lapangan.
Nong Susar mengatakan, ada perbedaan antara menjadi manajer dan menjadi seorang pemimpin. Menjadi seorang manajer harus terampil di lapangan, sebaliknya menjadi seorang pemimpin belum tentu dia terampil di lapangan.
Ide-ide staf di lapangan, kata Nong Susar, kadang lebih bisa menjawabi tantangan yang dihadapi. Apalagi dalam dunia persaingan bisnis dan kerelawanan sosial, sangat diperlukan sumber daya manusia yang terampil menyelesaikan masalah. Nong Susar mengapresiasi keanggotaan Obor Mas yang sudah merangkum karyawan dari berbagai etnik di Sikka, Flores Timur dan Lembata.(lik)