Ian Ulukyanan: Rintihan Sebuah Hati

Laporan Wartawan Pos Kupang, Paul Burin

POS KUPANG.COM -- Alunan merdu suara Ian Ulukyanan, vokalis  Grup Band Black Sweet menghentak Gelanggang Olahraga (GOR) Oepoi  Kupang, Sabtu (7/6/2014) sore hingga malam hari.

Beberapa lagu andalan yang pernah menjadi hits di era kejayaan grup band asal Papua ini, antara lain Rintihan Sebuah Hati, Akhir Sebuah Kisah, Hilang, dan masih banyak lagi seakan membawa para penonton kembali ke masa lalu.

Ian yang tampil dengan gayanya yang tenang itu cukup menenteramkan hati para peserta dengan lagu-lagunya yang sweet, manis dan penuh nostalgia. Lagu-lagunya berkisah tentang cinta, kasih sayang, duka lara yang syarat pesan. Meski usianya tak muda lagi, Ian mampu bernyanyi dengan teknik vokal yang sempurna.

Pada saat intro,  Ian menyebut judul lagunya, sedikit kisah tentang lagu itu kemudian ia mengajak penonton untuk bernyanyi. Ketika interlud, Ian menyilakan anggota band satu per satu  tampil ke depan. Sambil meminta penonton bertepuk tangan, Ian menjempol personel band yang mengiringnya. 

Setelah postlud, Ian mengajak peserta untuk mencoblos nomor dua pada tanggal 9 Juli 2014 demi kemenangan Joko Widodo dan Jusuf Kalla (Jokowi-JK), capres/cawapres yang diusung PDI Perjuangan, Hanura, Nasdem, PKB dan PKPI.

Ian dan Husen Alatas alias Husein Idol, runner up  Indonesian Idol 2014 hadir di GOR Oepoi, Kupang, untuk memeriahkan pengukuhan Relawan Poros Jokowi-JK NTT dan Jenggala Center.

Mengenakan baju hem berwarna merah dan celana panjang hitam bunga-bunga, Ian tak hanya menyanyikan hits-hitsnya. Ia juga menyanyikan sejumlah lagu berbahasa Papua dan mancanegera. Iramanya hidup, berjingkrak dan cukup mengurus tenaga, sehingga para penonton pun tak hanya larut dalam "rintihan hati"  tetapi senapas dengan lagu-lagu lain yang dibawakan ayah empat orang anak dan satu cucu ini.

Ian hadir di GOR Oepoi lebih awal dan tidak menunjukkan kesan jarak dengan fans yang mengelilinginya. Siapa saja yang ingin berfoto, lelaki yang selalu tampil dengan rambut gimbal ini tak menolak. Ia bahkan memeluk para fansnya yang tak lelah memintanya untuk foto bersama dan meminta nomor handphone (HP)  sekadar untuk berkontak.

Karena larut dengan fansnya, beberapa kali namanya dipanggil dari podium untuk bernyanyi, tapi ia masih asyik berfoto ria  dengan fansnya.  Sehingga MC kerapkali meminta para fans  memberi ruang kepada Ian untuk naik ke pentas.

Di sela-sela show itu, Ian kepada Pos Kupang banyak bercerita seputar sepak terjang band-nya dan perjalanan kariernya termasuk rencana kolaborasi dengan beberapa musisi NTT untuk membawakan lagu-lagu bergenre NTT.

Ia mengatakan, dari aspek lirik dan notasi, lagu-lagu dari NTT tak beda dengan lagu- lagu dari Papua atau Maluku. Beberapa lagu dengan tema NTT pernah ia ciptakan dan dinyanyikan musisi NTT.

Ia juga mengatakan, banyak musisi asal NTT yang sukses di Jakarta dan telah melakukan kolaborasi musik dengannya. Ian menyebut beberapa nama, di antaranya Ivan Nestorman, Lilo, Hans Boleng, Lukas Tolok dan Vian. Ian bahkan menyebut banyak musisi asal NTT yang sudah go international, salah satunya Ivan Nestorman. *