Kota Kupang vs Kab Kupang Tentang PDAM

Bupati Titu Eki: Sampai Kiamat Kami Pertahankan PDAM

DPRD dan Pemerintah Kabupaten Kupang sepakat mempertahankan PDAM Kabupaten Kupang beserta aset-asetnya sampai kapan pun.

POS KUPANG/DOK
Bupati Kupang, Ayub Titu Eki 

POS-KUPANG.COM, OELAMASI, PK --- DPRD dan Pemerintah Kabupaten Kupang sepakat mempertahankan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Kupang beserta aset-asetnya sampai kapan pun. Kendati Pemerintah Kota (Pemkot) Kupang berniat 'merebut'-nya dari Pemkab Kupang.

"Sampai kapan pun PDAM menjadi milik Pemkab Kupang. Dengan alasan apa pun, pemerintah  tetap mempertahankan kepemilikan PDAM Kabupaten Kupang. Bahkan sampai dunia kiamat," tandas Bupati Kupang, Ayub Titu Eki, dalam Sidang Paripurna DPRD Kabupaten Kupang, Rabu (15/1/2014) sore.

Penegasan sikap ini disampaikan Titu Eki ketika memberikan tanggapan atas pertanyaan Komisi B DPRD Kabupaten Kupang yang mempersoalkan sampai sejauh mana pemerintah telah berupaya 'menyelamatkan' PDAM sebagai aset berharga.

Sebelumnya, Komisi B mengingatkan Pemkab Kupang serius mengurus PDAM beserta aset-asetnya, sebab sudah banyak dana dari APBD yang dikucurkan untuk membangun sarana publik yang penting bagi hayat hidup orang banyak.

"Komisi B menyarankan Pemkab Kupang dan Dewan duduk bersama agar mengambil langkah yang tepat terhadap arogansi Pemkot Kupang yang hendak mengambil alih paksa PDAM," tulis Komisi B dalam pemandangannya.

Komisi B juga mendesak Pemkab Kupang untuk memperluas jaringan pelayanan air bersih hingga wilayah Kabupaten Kupang. Agar masyarakat Kabupaten Kupang sebagai pemilik aset, menikmati pelayanan air bersih.

Komisi ini meminta Pemkab Kupang mengkaji regulasi yang dianggap pas dengan maksud bisa menghibahkan pengelolaan aset PDAM Kupang secara profesional kepada pihak swasta.

Dalam bagian lain penjelasannya, Bupati Ayub Titu Eki menjelaskan, laba bersih PDAM Kabupaten Kupang Tahun Anggaran 2013  sebesar Rp 4 miliar. Dan sumbangan bagi pendapatan asli daerah (PAD) Rp 800 juta.

"Prestasi ini menjadi motivasi bagi pemerintah untuk mengelola lebih baik lagi dan akan memikirkan penyertaan modal yang besar bagi PDAM Kabupaten Kupang," kata Titu Eki.

Sebelumnya diberitakan, Wakil Ketua DPRD Kota Kupang, Fan Adrianus, yang dihubungi Rabu (9/10/2013), menyebut Bupati Kupang, Ayub Titu Eki, sangat arogan. 

Ia juga menuding Titu Eki seakan menjadikan PDAM Kabupaten Kupang sebagai milik pribadi. Ia menyarankan dilakukan tukar guling agar aset itu segera digunakan masyarakat.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved