KNPI NTT Gelar Musda
Masa kepengurusan KNPI Propinsi NTT periode 2010-2013 telah selesai karena itu akan
Penulis: Hermina Pello | Editor: Alfred Dama
POS KUPANG.COM, KUPANG -- Masa kepengurusan KNPI Propinsi NTT periode 2010-2013 telah selesai karena itu akan dilakukan musyarawah daerah (musda) untuk memilih pengurus periode 2013-2016.
Demikian Ketua DPD KNPI NTT, Daud Amarato, didampingi Heri Boki (ketua panitia pelaksana musda), Frits Tonubesi (pengurus), Gusti Brewon (Wakil ketua bidang kominfo), Beby Lerik (bendahara), Abdul Muis (wakil ketua) dan Eda Dju Bire (bendaraha panitia pelaksana musda). Amarato ditemui di Kupang, Rabu (9/10/2013)
Menurut Amarato masa kepengurusan DPD KNPU periode 2010-2013 segera berakhir dan dia menyatakan terima kasih untuk semua pihak yang telah mendukung para pengurus selama ini
"DPD KNPI periode ini memiliki tanggung jawab untuk melaksanakan musda ke 12 di Kupang dan akan dilaksanakan di aula PPNFI Dinas PPO propinsi NTT. Kegiatna musda berlangsung mulai 10-13 Oktober 2013," jelasnya.
Dia menjelaskan rangkaian kegiatan musda yakni pertama, outbond kepemimpinan untuk memicu kembali jiwa kepemimpinan pemuda terutama untuk mereka yang menjadi peserta musda. Kedua, kegiatan mengenang KNPI dari masa ke masa dengan narasumber mantan ketua KNPI dimana mereka akan menceritakan pengalaman mereka dan nilai-nilai yang perlu dilanjutkan oleh pengurus periode 2013-2016 dan juga mengenai anggota KNPI pada masa lalu, dimanakah keberadaan mereka sehingga bisa menjadi referensi bagi pemuda di masa akan datang
"Kami juga akan menggelar seminar kepariwisataan sebagai bentuk dukungan KNPI NTT terhadap program pemerintah dalam rangka menjadikan NTT sebagai icon pariwisata dan destinasi pariwisata," jelas Amarato.
Kegiatan yang terakhir adalah musda KNPI. Musda ini dilaksanakan dengan tujuna untuk laporan pertanggungjawaban DPD KNPI pengurus 2010-2013, menyusun garis garis program kerja berdasarkan gumulan perjalanan dan situasi kekinian dan pemilihan pengurus yang bertanggung jawab dan bertugas untuk melaksanakan program kerja yang telah dibuat
Dia menjelaskan, peserta berasal dari 21 kabupaten/ kota yang terbagi dimana 15 daerah sebagai peserta dan pemuda dari enam daearh sebagai peninjau serta 31 OKP nasional yang ada di NTT serta sejumlah OKP lokal.*