Laporan Obby Lewanmeru

Ut Sako Tembus Pasar Nasional

KUPANG, POS-KUPANG.Com -- Jagung olahan atau lebih dikenal dengan jagung tumbuk (ut sako) sudah dipasarkan hingga ke luar NTT. Produk yang telah diluncurkan Januari 2010 ini hanya tersedia di Toko Sudimampir, Kupang.

Hal itu disampaikan pemilik Toko Sudimampir, David Kenenbudi, saat ditemui Pos Kupang, Sabtu (27/2/2010). Kenenbudi mengatakan, ut sako  sudah diperkenalkan kepada konsumen sejak beberapa bulan lalu.

"Saat dijual, ternyata permintaan konsumen terhadap ut sako cukup tinggi. Bahkan pasarannya sudah dilakukan hingga ke luar NTT. Saat ini sudah banyak yang beli untuk dijadikan sebagai oleh-oleh," kata Kenenbudi.

Dia menjelaskan, bahan mentah ut sako  dari jagung halus yang dibeli dari petani. Petani yang diberdayakan untuk membuat ut sako tersebut. 

"Kami bentuk kelompok petani, kemudian berdayakan mereka untuk membuat berbagai aneka produk olahan dari jagung. Selain ut sako, mereka juga membuat emping dan jagung bose," ujar Kenenbudi.

Dikatakannya, pengembangan pangan lokal harus menjadi kekuatan pembangunan ekonomi NTT. Karena itu, industri pangan lokal perlu mendapat perhatian serius.

Tentang jagung yang dijadikan ut sako tersebut, Kenenbudi mengatakan, jagung tersebut dipasok dari SoE. Begitu pula proses menjadikan  ut sako pun oleh petani atau kelompok tani di SoE. 

"Masyarakat di SoE kami berdayakan dengan membuat tepung jagung atau ut sako ini. Setelah dibuat, kami siapkan lagi kemasan dengan mengantongi surat dari BPOM," tuturnya.

Sementara  Ofri Nubatonis, salah seorang karyawan Toko Sudimampir, menuturkan, ut sako itu didatangkan dari SoE dan merupakan hasil olahan kelompok masyarakat setempat.

"Pembuatan jagung halus ini di SoE, kemudian kita ambil lalu dijual di toko ini," ujarnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved