Barata Beri Diskon Ganda

Hal ini disampaikan Store Manager Barata, Frans Datu Arung saat ditemui Pos Kupang, Selasa (29/12/2009). Menurut Frans, pemberlakukan sistem diskon ganda itu sudah berlangsung sejak awal Desember 2009. Program ini masih berlanjut sampai tutup tahun 2009.
"Jadi, kami terapkan diskon dan memberikan diskon ganda untuk setiap pembelian pakaian di Barata itu sudah berlaku sejak awal Desember. Disini ada barang tertentu yang bila dibeli, maka pembeli tersebut akan mendapat doble diskon," kata Frans.
Diskon ganda tersebut, lanjut dia, yakni bila masyarakat membeli pakaian, maka diskon pertama 50 persen kemudian diberikan lagi diskon berikutnya 20 persen. Jadi total diskon itu mencapai 70 persen, sehingga barang yang dibeli itu harganya sangat murah.
"Ini yang kami sebut sebagai diskon ganda atau doble diskon itu. Soalnya, satu barang dikenakan dua kali diskon. Hampir semua pakaian ada potongan harga seperti ini," jelasnya.
Dia menyebutkan, diskon itu selain sebagai hadiah Natal dan Tahun Baru 2010 bagi masyarakat, juga sebagai tanda terima kasih Barata Dept Store atas kepercayaan masyarakat selama ini.
Lebih dari itu, lanjut Frans, Barata juga ingin mengubah pola pikir masyarakat yang menilai barang-barang yang dijual di swalayan lebih mahal dari barang yang ada di pasar. Atas dasar itu, maka Barata memberlakukan diskon seperti itu.
Diskon tersebut, katanya, merupakan upaya manajemen pusat perbelanjaan itu untuk membuktikan kepada publik bahwa di swalayan pun harga barang dapat dijangkau oleh semua lapisan ekonomi masyarakat.
"Kami upayakan agar pola pikir masyarakat seperti itu segera berubah dan semua masyarakat bisa berbelanja di mana saja, termasuk di Barata ini Kami selalu berusaha memberikan yang terbaik kepada pengunjung," ujarnya.
Menyangkut jumlah pengunjung, Frans mengakui, ada peningkatan drastis, sekitar  25 hingga 30 persen dari hari biasanya.. Ia mengakui, jumlah pengunjung terbanyak biasanya sore hari menjelang malam.  Mulai pukul 18.00 Wita ke atas. Sedangkan antara pukul 12.00 Wita hingga pukul 15.00 Wita jumlah pengunjung tidak terlalu banyak. Ini karena warga sedang beristerahat. (*)