Istri Menolak Ajakan Berhubungan Intim, Begini Hukumnya Dalam Islam
Bahkan di dalam Agama Islam, berhubungan intim alias berhubungan suami istri dipandang sebagai bagian dari ibadah.
Istri Menolak Ajakan Berhubungan Intim, Begini Hukumnya Dalam Islam
TRIBUNPEKANBARU.COM - Berhubungan intim alias berhubungan suami istri dalam kehidupan rumah tangga adalah hal yang lumrah.
Bahkan di dalam Agama Islam, berhubungan intim alias berhubungan suami istri dipandang sebagai bagian dari ibadah.
Lantas bagaimana hukumnya, bila istri menolak ajakan suami untuk berhubungan intim, atau sebaliknya, sang suami yang tidak mau berhubungan intim dengan istrinya.
Dilansir oleh laman Muhammadiyah.or.id disebutkan,
Nabi ﷺ bersabda :
إِذَا دَعَا الرَّجُلُ امْرَأَتَهُ إِلَى فِرَاشِهِ فَأَبَتْ فَبَاتَ غَضْبَانَ عَلَيْهَا لَعَنَتْهَا المَلاَئِكَةُ حَتَّى تُصْبِحَ
“Jika seorang suami mengajak istrinya ke tempat tidurnya (untuk digauli) lalu sang istri tidak memenuhi ajakannya, lantas sang suami tidur dalam kondisi marah terhadap istrinya maka malaikat melaknat sang istri hingga subuh” (HR Al-Bukhari no 3237 dan Muslim no 1436)
Dengan hadis itu, dapat disimpulkan bahwa, menolak ajakan suami untuk berhubungan intim adalah dosa besar.
Sementara itu dikutip dari penjelasan DR Firanda Andirja LC MA, dari laman firanda.com disebutkan juga bahwa,
Nabi ﷺ juga bersabda :
وَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ، مَا مِنْ رَجُلٍ يَدْعُو امْرَأَتَهُ إِلَى فِرَاشِهَا، فَتَأْبَى عَلَيْهِ، إِلَّا كَانَ الَّذِي فِي السَّمَاءِ سَاخِطًا عَلَيْهَا حَتَّى يَرْضَى عَنْهَا
“Demi Yang jiwaku berada di tanganNya, tidaklah seorang suami mengajak istrinya untuk digauli lantas sang istri enggan, kecuali Yang di langit marah kepada sang istri hingga suaminya ridho kepadanya” (HR Muslim no 1436)
Nabi ﷺ juga bersabda :
إِذَا بَاتَتِ الْمَرْأَةُ، هَاجِرَةً فِرَاشَ زَوْجِهَا، لَعَنَتْهَا الْمَلَائِكَةُ حَتَّى تُصْبِحَ