600 Personil Gabungan Dikerahkan Dalam Operasi Ketupat di TTS
Tito juga menekan agar jajaran Polres dan Polda memastikan kesiapan personil dan fasilitas penunjang dalam pelaksanaan operasi ketupat.
Penulis: Dion Kota | Editor: Rosalina Woso
600 Personil Gabungan Dikerahkan Dalam Operasi Ketupat di Kabupaten TTS
POS-KUPANG| SOE -- Selasa (28/5/2019) bertempat di lapangan apel Mapolres TTS digelar apel gelar pasukan operasi ketupat Turangga 2019 yang dipimpin langsung Wakapolres TTS, Kompol Herman Bessi.
Apel gelar pasukan diikuti jajaran Polres TTS, Kodim 1621 TTS, Dinas Perhubungan Kabupaten TTS, Satpol PP Kabupaten TTS, petugas PLN ULP Kota Soe dan mitra Polres TTS sentral komunikasi.
Apel gelar pasukan juga dihadiri Wakil Bupati TTS, Jhony Army Konay, Kejari TTS, Fachrizal, Kepala PLN ULP Kota Soe, Hendra Aditia, para tokoh agama dan undangan lainnya.
• BREAKIN NEWS: Di Manggarai, Truk Pengangkut Sembako Masuk Jurang Sedalam 40 Meter
• Kapolres Ngada Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Turangga 2019
Dalam amanatnya, Kompol Herman membacakan amanat Kapolri jenderal polisi Tito Karnavian yang intinya menekankan koordinasi dan kerjasama semua komponen dalam pelaksanaan oeprasi ketupat 2019.
Tito juga menekan agar jajaran Polres dan Polda memastikan kesiapan personil dan fasilitas penunjang dalam pelaksanaan operasi ketupat.
Khusus di Kabupaten TTS, dikerahkan 600 personil gabungan TNI-Polri, Satpol PP, Dinas Perhubungan, mitra Polres sentral komunikasi dan juga ormas. Operasi ketupat sendiri akan berlangsung dari tanggal 29 Mei hingga 10 Juni mendatang
" Dalam pelaksanaan operasi ketupat kita bekerjasama dengan berbagai komponen guna menyukseskan pelaksanaan operasi ketupat," ungkapnya.
Dalam pelaksanaan operasi ketupat lanjut Herman Bessi, pihaknya membangun tiga pos pelayanan dan satu pos terpadu. Untuk pos terpadu dipusatkan di Mapolres TTS, sedangkan tiga pos pelayanan terdapat di batu putih, kita Soe dan Niki-Niki.
" Dalam pelaksanaan operasi ketupat kita mengedepankan pendekatan humanis. Nantinya dalam operasi ini juga kita akan melakukan patroli keliling dan sweeping di beberapa titik untuk memastikan kondisi dan situasi menjelang, saat pelaksanaan dan pasca pelaksanaan idul Fitri berjalan dengan aman," pungkasnya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Dion Kota)