ILC Selenggarakan Kompetisi Bercerita Dalam Bahasa Inggris
Bombong Ntala International Languages Center (ILC) di Labuan Bajo, berhasil menyelenggarakan kompetisi bercerita
Penulis: Servan Mammilianus | Editor: Rosalina Woso
ILC Selenggarakan Kompetisi Bercerita Dalam Bahasa Inggris
POS-KUPANG.COM | LABUAN BAJO--Bombong Ntala International Languages Center (ILC) di Labuan Bajo, berhasil menyelenggarakan kompetisi bercerita dalam Bahasa Inggris.
Penanggung jawab sekaligus Direktur Bombong Ntala ILC, Largus Tamur, kepada POS--KUPANG.COM, Jumat (26/4/2019) menyampaikan bahwa kegiatan tersebut berlangsung pada Hari Kamis (25/4/2019).
"Kegiatan yang mengambil semboyan empowering mind, shaping the future ini sesungguhnya program regular ILC. Tetapi yang membuat kegiatan ini istimewa adalah jangkauan partisipasi yang jauh lebih luas. Digerakan oleh idealisme yang tinggi dan didukung oleh team work yang solid," kata Largus.
Disampaikannya, ILC sebagai sebuah lembaga kursus Bahasa Inggris merancang sejumlah kegiatan yang meransang tidak hanya kekuatan kognitif tetapi juga motorik dan sensorik anak.
• Merinding, Begini Urutan Eksekusi Mati di Nusa Kambangan, Bagaimana Nasib Steve Emmanuel?
• Hasil Liga Inggris! Cukur Huddersfield 5 Gol, Liverpool ke Puncak Klasemen, Geser Manchester City
• Ustadz Yusuf Mansur Singgung OJK dan Kopindo: Sudah Risiko, Atas Izin Allah, Saya Tak Akan Mundur!
"Lomba bercerita dalam Bahasa Inggris ini melibatkan 26 peserta, berusia 7 sampai 11 tahun atau kelas 1 sampai kelas 5 SD. Semua peserta lomba mengambil kursus Bahasa Ingris di Bombong Ntala ILC dengan jangka waktu yang bervariasi," kata Largus.
Dia menjelaskan, ada peserta yang telah mengikuti kursus selama setahun, tetapi ada juga yang baru mengikuti kursus selama 1 bulan.
"Peserta lomba dibagi dalam tiga grup berbeda sesuai level kursus mereka. Setiap grup mengambil cerita berbeda dengan tingkat kerumitan yang juga berbeda," kata Largus.
Dia merincikan, grup pertama mengambil cerita tentang metamorfosa kepompong menjadi kupu-kupu yang cantik (caterpillar).
Grup kedua mengambil cerita tentang tiga ekor babi kecil dan serigala yang jahat (three little pigs and a wolf) .
Grup ketiga bercerita tentang seekor kucing dalam topi (a cat in the hat).
"Kegiatan lomba bercerita dalam Bahasa Inggris itu memiliki tiga tujuan strategis, yakni sebagai proses pembelajaran, pertanggungjawaban akademik dan yang terakhir yang paling penting sebagai proses pembentukan karakter," kata Largus.
Pada lomba itu kata dia, semua orang tua murid diundang bukan hanya sekedar jadi penonton anak-anak tetapi untuk mengambil bagian dalam proses character building.
"Itulah juga alasanya mengapa kegiatan ini menghadirkan 1 juri berkebangsaan Amerika Serikat dan satu lagi pengawas Bahasa Inggris tingkat SMA Manggarai Barat," kata Largus.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Servatinus Mammilianus)