Penjelasan Bawaslu Matim Terkait Surat Ketua PPNI NTT Dukung Caleg Perawat

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Aris Ninu

POS-KUPANG-COM-RUTENG-Surat Ketua DPD PPNI NTT yang ditujukan kepada Ketua PPNI Manggarai yang meminta perawat mendukung caleg yang berlatar belakang perawat kini tengah didalami Bawaslu Manggarai.

Koordinator Divisi Pencegahan dan Hubungan Antar Lembaga Bawaslu Manggarai, Heri Harun kepada POS-KUPANG.COMdi Ruteng, Jumat (12/4/2019) siang menjelaskan, Bawaslu Manggarai sudah melakukan pemeriksaan terhadap Ketua PPNI Manggarai.

Yang mana pemeriksaan itu, kata Heri, untuk mendalami temuan terkait dugaan netralitas ASN dalam Pemilu 2019.

"Selain periksa ketua, kami juga sudah ambil keterangan saksi lain. Nanti akan kami kaji dan dalami keterangan dari beberapa orang tersebut guna menentukan jenis pelanggaran dari ASN tersebut," tegas Heri.

Informasi yang diperolehPOS-KUPANG.COM di Ruteng, menjelaskan, para perawat di Kabupaten Manggarai yang tergabung dalam Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) dalam surat Ketua PPNI diarahkan untuk mendukung Yesualdus Son Arbi atau Mantri Son di Pileg 2019 ternyata muncul dari Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PPNI Provinsi NTT.

• Kronologi Suami Beri Minum Istri Sampo hingga Tewas

Yang mana Mantri Son sendiri adalah calon anggota DPRD Manggarai dari Dapil Cibal, Cibal Barat, Reok dan Reok Barat.

Surat DPW PPNI Provinsi NTT Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) PPNI Kabupaten Manggarai, Lodovikus Moa tertanggal 15 Januari 2019 itu ditandatangani oleh Ketua DPW PPNI Provinsi NTT Aemilianus Mau dan Sekretaris Ns. Kori Limbong.

Surat dengan perihal dukungan politik terhadap caleg perawat tersebut tertuju kepada Ketua DPD PPNI Kabupaten Manggarai.

Dalam surat, Aemilianus Mau dan Kori Limbong mengatakan, arahan dukungan politik terhadap caleg dari perawat berdasarkan kesepakatan nasional PPNI se-Indonesia. Kesepakatan nasional itu menyatakan bahwa perawat mendukung caleg yang pro perawat.(*)