Pencinta Alam Bersama Dandim dan Jaksa di Ngada Mendaki Gunung Ebulobo Nagekeo
Konsep kegiatan Kodim dan Kejaksaan dalam rangka mempromosikan wisata di Flores dan mendukung program gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat
Penulis: Gordi Donofan | Editor: Rosalina Woso
Pencinta Alam Bersama Dandim dan Jaksa di Ngada Mendaki Gunung Ebulobo Nagekeo
POS-KUPANG.COM | BAJAWA -- Pencinta Alam bersama Komandan Kodim (Dandim)1625 Ngada Dandim 1625/Ngada Letkol Inf I Made Putra Suartawan dan Jaksa pada Kejaksaan Negeri Bajawa yang juga Plh Kasie Pidum Dicky Martin Saputra mendaki Gunung Ebulobo di Kecamatan Boawae, Kabupaten Nagekeo.
Jaksa Dicky Martin Saputra, kepada POS-KUPANG.COM, mengatakan Summit Attack atau Tim perjalanan menuju puncak gunung Ebulobu melakukan perjalanan pada Sabtu (30/3/2019) dinihari setelah bermalam di Kampung Mulakoli, Desa Mulakoli, Kecamatan Boawae Kabupaten Nagekeo.
Jaksa Dicky menjelaskan Tim Summit Ebulobo terdiri dari 18 orang yakni Dandim Ngada, dirinya serta 16 orang lainnya yaitu dua dari Kodim Ngada yakni Sahari dan Silvester, Andy Manatappi dari Dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Ngada, pencinta alam Novita Manatappi ,
Engelina Halim dari Wahana Visi Indonesia, Putri Agustina Poerwanti dari LSM LWR, Bayu Kristiawan dan
Jonathan Sitanggang dari Badan Pusat Stanistik(BPS), Etho Gore dari LL Adventure, Ditho Wahyudin dari Explorer Riung.
Ia juga menyebutkan ikut pula dalam pendakian tersebut Andri Yunianto dari Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana dan Geologi (PVMBG), Sandy dan Afri dari Kelompok Pencinta Alam (KPA) Kompas Manggarai, Renol Ratu Mada dari Padhawoli Fams, Santy seorang Tenaga Pendidikan serta
Osin Gili selaku Tenaga Kesehatan.
Ia menjelaskan Konsep kegiatan Kodim dan Kejaksaan dalam rangka mempromosikan wisata di Flores dan mendukung program gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat dalam upaya memajukan pariwisata NTT.
Ia menjelaskan kegiatan pendakian juga diisi dengan bersih gunung Ebulobo dari sampah dan merupakan pendakian gunung kedua setelah Gunung Inerie.
• Wagub NTT Tegaskan Tahun Depan UNBK di NTT Harus 100 Persen
• VIDEO: Ini Yang Terjadi Pada Setiap Zodiak Pada Hari Ini Senin 1 April 2019, Waspada
• Terkatung-Katung BAP Judi Kupon Putih di Kabupaten Sikka
"Rencananya akan dibuat even skala nasional berupa Seven Summit Flores dan akan meminta dukungan kepada pemerintah daerah dan provinsi dalam rangka mempromosikan NTT," ujar Jaksa Dicky di Bajawa, Senin (1/4/2019).
Jaksa Dicky menyebutkan agenda berikutnya akan direncanakan dalam waktu dekat akan membuka jalur pendakian baru di Gunung Inerie.
Ia menyebutkan kegiatan ini merupakan gerakan awal karena banyak destinasi wisata yang ada di NTT dan tim yang diinisiasi oleh Dandim dan Kejaksaan akan mengeksplore seluruh potensi wisata alam seperti laut, gua, gunung, air terjun yang belum terekspos ke dunia.
Ia menyebutkan bahwa kedepan dalam mensukseskan program ini akan menggandeng teman-teman pencinta alam yang tersebar di seluruh kabupaten di NTT.
Terpisah Dandim1625/Ngada, Letkol Inf I Made Putra Suartawan,
mengatakan kegiatan tersebut dilakukan bersama komunitas eksplorasi alam sekalian promosi tempat wisata.
Letkol Inf I Made menjelaskan mendaki gunung adalah menyelesaikan tantangan dan mengukur kemampuan individu dalam skala yang berbeda.
Lanjut, Letkol Inf I Made, orang yang mencintai petualangan, olahraga ini akan memberikan rasa antusias dan pemenuhan rasa puas pada saat tiba di puncaknya.
"Perjalanan yang dimulai pukul 01.30 WITA dinihari tiba di puncak pukul 05.00 Wita dan tidak lama berselang menyaksikan matahari terbit atau sunrise," ungkap Letkol Inf I Made.