Bupati Agas ke Makassar Buka Turnamen Sepak Bola dan Diskusi Bangun Matim
Agas Andreas, S.H, M.Hum terus menggalang kebersamaan dan kekuatan dari semua pihak guna membangun Matim lima tahun ke depan.
Penulis: Aris Ninu | Editor: Rosalina Woso
Bupati Agas ke Makassar Buka Turnamen Sepak Bola dan Diskusi Bangun Matim
POS-KUPANG-COM|BORONG--Bupati Manggarai Timur (Matim), Agas Andreas, S.H, M.Hum terus menggalang kebersamaan dan kekuatan dari semua pihak guna membangun Matim lima tahun ke depan.
Bupati Agas yang melakukan kunjungan di Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) guna memenuhi undangan masyarakat Matim di Makassar, Minggu (10/3/2019) lalu membuka kegiatan turnamen sepak bola Matim Cup II di Makassar.
Yang mana turnamen sepak bola itu berlangsung di Lapangan AURI Makasaar dan malam harinya pukul 19.00 melakukan silaturahmi tatap muka bersama warga Matim di Makassar.
Kasubag Humas Matim, Agus Supratman dalam releasenya kepada POS-KUPANG.COM di Borong, Rabu (13/3/2019) pagi menjelaskan, Bupati Agas saat pembukaan turnamen sepak bola yang berlangsung meriah itu didahului kepok curu di pintu gerbang lapangan sepak bola AURI.
Bupati Agas bersama Ketua TP PKK dan Dekranasda Matim, Theresia Wisang Agas bersama Sekretaris BP3, Drs. Yohanes Syukur dan di dampingi Kasubag Humas Matim, Agus Supratman di arak menuju panggung utama diiringi ronda.
Di panggung utama Bupati Agas bersama rombongan kembali diterima secara adat melalui kepok kapu.
Nuansa khas budaya Manggarai benar-benar nampak dalam situasi itu di mana hampir semua peserta berpakaian adat.
• Tepi Jalan Sam Ratulangi Kupang Jadi TPS “Bayangan” Warga
• Diduga Keracunan Makanan Acara Pernikahan, 60 Warga Merauke Sakit Perut, Demam dan Mual-mual
• Polisi Arsy dan Warga Compang Deru Bangun Rumah Janda Paulina
• Bawaslu NTT Kembali Gelar Sosialisasi Kerjasama Pengawasan Partisipatif
• Tukang Ojek Cabuli Anak Kandung, Mirisnya! Istri Sendiri yang Temukan Saat Kamar Mandi Terkunci
Kegiatan semakin semarak ketika pemandu acara memberi kesempatan kepada regu tari dengan tarian "ako woja" binaan sanggar tari Manggarai Makassar memperagakan ragam tari dengan molek indah nan pesona, sebagai tanda acara resmi pembukaan segera digelar.
Tidak sampai disitu. Ribuan warga yang memadati lokasi itu semakin terpukau ketika pandangan dimanjakan dengan suguhan permainan caci.
Busana adat caci menjadi indah ketika ragam hiasnya seolah olah ikut menari indah dipandu alunan dentum gong gendang persembahan nada "Ndundu ndake" saat itu. Suasana itu benar-benar menjadi pesona tawar duka lara rindu keluarga di kampung halaman bagi semua warga Manggarai Makassar.
Wajah girang berlumur bahagia menjadi rasa terindah dialami semua orang yang ada pada saat itu.
Permainan caci pun dimulai. Bupati Agas pun melakukan "Capu Kalus/pukul pertama", kepada salah satu pemain caci yang diketahui saat itu dari "Meka Landang/tamu lawan caci yang di undang" dari Kampung Lengor, Kabupaten Manggarai.
Lalu selanjutnya di tempat yang sama Bupati Agas juga melakukan tendangan bola pertama pertanda diresmikannya pagelaran turnamen sepak bola Matim Timur Cup II.
Dalam sambutannya Bupati Agas mengatakan, kegiatan bola kaki merupakan salah satu sarana sederhana dan murah untuk mempererat tali silaturahmi sesama.
