Sandiaga Dialog dengan Ema-Emak: Kok Bisa Pas Ya Du’a-Du’a dengan Dua
Cawapres pasangan nomor urut 2, Sandiaga Uno mengunjungi Kota Maumere, Kabupaten Sikka, Provinsi NTT,
Penulis: Eugenius Moa | Editor: Ferry Ndoen
Laporan Wartawan Pos-kupang.com, Eginius Mo’a
POS-KUPANG.COM, MAUMERE---Cawapres pasangan nomor urut 2, Sandiaga Uno mengunjungi Kota Maumere, Kabupaten Sikka, Provinsi NTT, Senin (25/2) pagi.
Menggunakan pesawat komersial Trans Nusa dari Makasar, rombongan Sandiaga tiba di Maumere pukul 07.45 Wita di Bandara Frans Seda Maumere. Ia datang melalui terminal kedatangan penumpang umum menerima sapaan adat dan recikan Huler Wair (percikan air dengan dedaunan) oleh tua adat setempat.
Datang ke Rumah Aspirasi Anggota DPR RI, Pius Lustrilanang di Jalan Ahmad Yani, Kota Maumere bertemu dengan emak- emak atau dua’-du’a sebutan untuk kaum perempuan di Sikka menjadi agenda pertamanya.
• Anjangsana HUT ke 58 Korem 161/Wira Sakti di Panti Asuhan Aisiyah dan Bhakti Luhur Oebobo Kupang
Sekitar 100-orang kaum perempuan yang kebanyakan mengelola usaha rumah tangga abon ikan tuna, jamu jahe dan ikat tenun hadiri dalam pertemuan informal. Sandiaga fasih dengan saapan Du’a—Du’a mengakrabkan diri.
Sandiga mengaku senang bertemu dan bisa berdialog dengan Du'a - Du'a. “ Emak - Emak itu Du'a - Du'a, kok bisa pas ya, berarti Du'a - Du'a pilih nomor berapa?nomor 2, " ujar Sandiaga.
• 150 Orang Warga Meninggal Dunia Usai Minum Miras, Ini Kronologisnya
Menurut Sandiga, Du-a - Du'a ini punya potensi khusus. Selain sebagai ibu rumah tangga, mereka sebagai penggerak ekonomi rumah tangga.
"Dua pertiga dari rumah tangga di Indonesia, ekonominya dipegang oleh du'a - du'a. Bapak terima jadi saja. Kalau harga naik, bapak tahu tidak? " tanya Sandiaga.
Kehadiran ke Maumere, kata Sandiaga, bukan membicarakan politik, tetapi membicarakan kemandirian bangsa.
Saatnya Indonesia berdiri di kaki sendiri dan Sikka serta beberapa kabupaten lainnya disini harus menjadi potensi dan mendorong usahanya adalah kelompok Du'a - Du'a. Karena jika diberikan peluang, menurut Sandiaga, mereka akan maju dan berkembang serta menjadi lokomotif pembangunan ke depan.
Ia mengatakan, OK OCE masuk dalam program kampanye pasangan Prabowo – Sandi akan menerapkan platform inkubasi kewirausahaan untuk memperkuat gerakan ekonomi kerakyatan yang sekarang dijalankan di skala nasional.
OK OCE singkatan One Kabupaten Kota, One Centre for Entrepreneruship, artinya satu kabupate kota, satu pusat kewirausahaan.
“Kita ingin membangun kewirausahaan untuk masa depan Indonesia. Kita harus dukung UKM “ ungkap Sandiaga. *