Jokowi-Ma'ruf Akan Menang dan Kalah di Dareah ini Menurut Prediksi Rizal Ramli
Prediksi tersebut meliputi lokasi-lokasi kekalahan dan kemenangan pasangan capres nomor urut 01, Joko Widodo (Jokowi)
lihat foto
POS KUPANG.COM, JAKARRA -- Ekonom senior Rizal Ramli memberikan sejumlah prediksi terkait Pilpres 2019.
Prediksi tersebut meliputi lokasi-lokasi kekalahan dan kemenangan pasangan capres nomor urut 01, Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin.
Dilansir oleh TribunWow.com dari Warta Kota, Rizal Ramli memprediksi petahana akan dikalahkan oleh pasangan nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Rabu (6/2/2019).
Mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman itu mengungkapkan, pertarungann berpusat di pulau Jawa.
Ia bahkan menyebut Jokowi akan kalah lebih dari 15 persen di ibu kota.
"Di Jakarta saya yakin Jokowi kalah lebih dari 15 persen, meskipun timses Jokowi mengatakan Jokowi hanya kalah 10 persen," kata Rizal Ramli ketika mengunjungi redaksi Tribunnews.com di Jakarta Pusat.
Rizal Ramli mengatakan di Jawa Barat, Jokowi akan kalah sekitar 5 persen.
"Di Jawa Barat, timses Jokowi yakin menang 20 persen, tapi saya yakin Jokowi kalah 5 persen," ucap Rizal Ramli.
Tak hanya itu, Rizal Ramli mengatakan berdasarkan keterangan timses Jokowi, bahwa di Banten, incumbent akan kalah sekitar 9 persen.
Menurut Rizal Ramli, di Pulau Jawa, Jokowi-Ma'ruf hanya akan mendapat kemenangan di Jawa Timur dan Jawa Tengah saja.
"Timses Jokowi yakin menang di Jawa Tengah 30 persen, tapi mohon maaf, dia cuma bakal menang 10 persen. Di Jawa Timur Jokowi yakin hanya menang 5 persen," lanjut Rizal Ramli.
Sedangkan untuk beberapa wilayah lainnya, Rizal Ramli memprediksi Jokowi bakal menelan banyak kekalahan.
"Seluruh Sumatera Jokowi kalah, kecuali di Lampung. Di Kalimantan, Jokowi hanya akan menang di Kalbar, Kalsel, Kalteng, dan Kaltim," ungkap Rizal Ramli.
Di luar Jawa, Jokowi ia sebut hanya akan menang di Papua.
"Di luar Jawa, Jokowi bakal hanya menang di Papua, karena tinggal beli saja nokennya, kemudian di Bali, Manado sebagian, di Flores saja sudah mulai goyang," pungkas Rizal Ramli.
Melalui akun Twitternya, Rizal Ramli menerangkan bahwa prediksi yang ia lontarkan hanya perkiraan indikatif, Kamis (7/2/2019).
Rizal Ramli menegaskan apabila dirinya tidak melakukan polling.
