Berita Ekonomi Bisnis
Ini Buktinya Kalau Koperasi KSP Solidaritas Sta. Maria Assumpta Sehat dan Terpercaya
Aset KSP Solidaritas Sta. Maria Assumpta mencapai Rp. 83 miliar. Ini merupakan bukti bahwa Kopdit ini sehat dan terpercaya.

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Fredy Hayong
OELAMASI, PK- Aset KSP Solidaritas Sta. Maria Assumpta mencapai Rp. 83 miliar. Peningkatan aset yang fantastis ini merupakan bukti bahwa Kopdit ini sehat dan terpercaya.
"Dari laporan pengurus bahwa aset mencapai Rp. 83 miliar. Besaran aset ini sama dengan terkumpulnya aset dari 372 koperasi yang tersebar di Kabupaten Kupang," kata Kepala Dinas Koperasi Kabupaten Kupang, Apriamos Uly saat membuka kegiatan Rapat Anggota Tahunan (RAT) XXVII KSP Kopdit Solidaritas Sta. Maria Assumpta Kantor Cabang Oesao, Kabupaten Kupang,di Aula Gereja Katolik Sta. Maria Fatima, Taklale, Kelurahan Oesao, Kamis (7/2/2019).
Uly mengatakan, kehadiran KSP Kopdit Solidaritas Sta. Maria Assumpta ini sangat membantu warga di Kabupaten Kupang.
• Target PLN Tahun ini 600 Desa di NTT Sudah Terang
• Festival Adminstrasi di SMKN 1 Ende Diisi Dengan Berbagai Kegiatan
Pemerintah, tambah Uly, terus mendorong pengurus dan manajemen untuk menciptakan iklim yang baik dan kepada anggota diharapkan terus mendorong koperasi ini agar tumbuh semakin lebih baik ke depannya.
Uly menambahkan, di tengah persaingan sekarang ini maka manajemen perlu meningkatkan kompetensi diri agar memberikan pelayanan yang baik kepada anggota.
• Pertumbuhan Ekonomi NTT Tahun 2018 Sebesar 5,13 Persen
• Jarang Mandi dan 5 Kebiasaan Jorok Ini Berdampak Positif Bagi Kesehatan, Apa Saja Itu?
"Harus ada komitmen untuk maju bersama mengelola usaha yang ada sehingga setara dengan badan usaha lainnya. Kepada anggota jangan hanya tuntut hak berupa SHU tapi harus tertib dalam menjalankan kewajiban dengan bayar simpanan pokok, simpanan wajib dan cicilan pinjaman," katanya.
Ketua Dewan Pembina KSP Kopdit Solidaritas Sta. Maria Assumpta, Wilhelmus Jemahan mengatakan, aset Kopdit Solidaritas Sta. Maria Assumpta memasuki tahun ke XXVII tahun buku 2018 naik cukup signifikan dari Rp. 72 miliar meningkat menjadi Rp. 83 miliar. Anggota pun mengalami peningkatan dari 5.394 orang menjadi 6.513 orang.
Pertumbuhan pinjaman meningkat dari Rp. 58 miliar menjadi Rp. 71 miliar, simpan anggota naik dari Rp. 22 miliar menjadi Rp. 26 miliar dan SHU naik menjadi 13, 8 persen. Rata-rata pertumbuhan kopdit ini mencapai 8,63 persen atau lebih rendah dari pertumbuhan nasional mencapai 10,12 persen.(*)