Begini Perasaan Mantan Gubernur NTT Frans Lebu Raya Setelah Bertemu Paus Fransiskus
Mantan Gubernur Nusa Tenggara Timur atau NTT, Drs Frans Lebu Raya mendapat kesempatan istimewa yaitu
Penulis: dion db putra | Editor: Dion DB Putra
lihat foto
POS-KUPANG.COM, VATIKAN -- Mantan Gubernur Nusa Tenggara Timur atau NTT, Drs Frans Lebu Raya mendapat kesempatan istimewa yaitu bertemu pemimpin umat Katolik sejagat Paus Fransiskus di Vatikan, Rabu (30/1/2019).
"Sebuah kerinduan yang telah lama bisa terwujud. Saya bangga dan haru serta bahagia bisa bertemu dan bersalaman dengan Yang Mulia Bapa Paus," kata Frans Lebu Raya kepada Pos Kupang, Jumat (1/2/2019).
• Pasca Diperkosa Sopir Bemo, Siswa SD di Kota Kupang Tak Masuk Sekolah, Ini Alasannya
• Innalillahi Wainna Ilaihi Rojiun, Kabar Duka Datang dari Ayu Ting Ting
• Ramalan Zodiak Jumat 1 Februari 2019, Aries Mempesona, Leo Beruntung
Kepada Bapa Suci dalam pertemuan itu, Frans Lebu Raya memohon doa dan berkat baginya dan keluarga serta doa untuk NTT. "Saya mohon doa beliau untuk saya dan keluarga, untuk NTT juga mohon doa untuk Indonesia," kata Lebu Raya yang mengakhiri pengabdiannya sebagai gubernur pada bulan Juli 2018.
Dalam kunjungannya ke Vatikan, Frans Lebu Raya juga bertemu putera NTT yaitu Superior General SVD, Pater Paul Budi Kleden dan Anggota Dewan Kepausan, Pater Markus Solo, SVD. Mereka berdiskusi banyak hal dan sempat makan malam bersama.
"Bersama mantan Gubernur NTT, Pak Frans Lebu Raya , Pemred Metro TV, Pak Don Bosco Salamun dan Superior General SVD, Pater Paul Budi Kleden, saat dinner bareng di Roma tadi malam," tulis Pater Markus di akun sosial medianya.
Pater Markus juga bersua Frans Lebu Raya saat audiensi dengan pemimpin Takhta Suci Vatikan. "Tadi pagi saya masih sempat bertemu Pak Frans Lebu Raya dalam kesempatan audiensi dengan Paus di Vatikan. Beliau juga sempat bersalaman dengan Paus.
"Sebagai anak-anak Flores, kami banyak berbicara tentang masa lalu, masa kini dan masa datang, tentang surga dan dunia. Terima kasih untuk sharing dan diskusi-diskusi menarik. Mudah-mudahan bermanfaat untuk hari esok. Salam," tulis Pater Markus Solo di akun facebooknya. (osi)
