Berita NTT Terkini
Penyedia Jasa Siap Ganti Logistik Pemilu yang Rusak
Pihak perusahaan penyedia jasa atau rekanan siap menggantikan semua logistik Pemilu yang rusak maupun yang kurang. Logistik yang kurang itu berupa

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM/KUPANG - Pihak perusahaan penyedia jasa atau rekanan siap menggantikan semua logistik Pemilu yang rusak maupun yang kurang. Logistik yang kurang itu berupa kotak suara dan tinta serta sejumlah perlengkapan di TPS.
Hal ini disampaikan Sekretaris KPU NTT, Drs. Ubaldus Gogi, Sabtu (5/1/2019).
Ubaldus dikonfirmasi terkait kekurangan dan kerusakan logistik pemilu 2019.
Menurut Ubaldus, kerusakan dan kekurangan, sesuai kontrak yang ditandatangani dengan penyedia jasa, bahwa apabila terdapat kekurangan dan kerusakan, maka ditanggulangi oleh penyedia jasa. "Penyedia jasa bersedia dan menyanggupi untuk ganti yang rusak dan melengkapi logistik yang kurang. Waktu pengadaan masih panjang, sehingga rekanan berjanji akan memenuhi yang kurang," kata Ubaldus.
Dijelaskan,pihaknya telah melaporkan ke KPU RI terkait kekurangan logistik dan yang mengalami kerusakan tersebut dalam waktu dekat.
Sedangkan soal surat suara, Ubaldus mengatakan, surat suara saat sementara proses dan sesuai jadwal sudah mulai dicetak.
Sebelumnya, Ubaldus juga mengatakan, KPU NTT telah mmenerimalogistik untuk Pemilihan umum (pemilu) 2019. Logistik yang diterima itu berupa tinta dan kotak suara.
Menurut Ubaldus, logistik untuk pemilu yang telah diterima berupa tinta dan kotak suara. Sementara surat suara masih dalam proses. "Kami sudah terima logistik berupa tinta dan kotak suara. Tapi logistik yang kami terima itu masih ada kekurangan dan ada yang rusak," kata Ubaldus. Dijelaskan, kekurangan logistik itu sebanyak 155.942 , selain ada logistik yang rusak. Bahkan,ada sekitar 42 kotak suara dan empat botol tinta yang sudah diterima KPU dalam kondisi rusak.
"Sebelum kita kirim ke kabupaten dan kota, kita sortir kemudian buat berita cara. Saat sortir itulah kita temukan kekurangan dan kerusakan logistik," katanya.
-
Cegah Kekerasan pada Perempuan dan Anak - Dinas PPPA NTT Bentuk PATBM
-
Kasus Kekerasan Terhadap Anak - Ini Tanggapan Forkom P2HP NTT
-
Bawaslu NTT Mulai Rekrut Pengawas TPS - Ini Syarat-syaratnya
-
Rikardus Ubah Limbah Tenunan Khas NTT Jadi Suvenir Bernilai Ekonomis
-
Lodowyk Fredrik Jadi Ketua KPU Kota Kupang