Berita Kabupaten Sumba Barat Daya
GGD Butuh Dukungan Dan Kerjasama Bangun SBD
pertama kehadiran guru gugus depan di SBD belum berbuat banyak terhadap perubahan pendidikan SBD karena baru pada tahap penyesuaian terutama
Penulis: Petrus Piter | Editor: Rosalina Woso
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Petrus Piter
POS-KUPANG.COM|TAMBOLAKA--Direktur Masyarakat SM3T Institut, Akhiruddin Haer, meminta dukungan dan kerjasama pemerintah dan masyarakat Kabupaten Sumba Barat Daya mendukung kehadiran 300 guru gugus depan (GGD) untuk berkarya membangun Sumba Barat Daya.
Kehadiran guru gugus depan di SBD hanya memiliki satu tujuan membangun pendidikan SBD.
Ia optimis beberapa tahun ke depan, perkembangan pendidikan SBD menjadi lebih baik dan maju.
Direktur Masyarakat SM3T Institut, Akhiruddin Haer menyampaikan hal itu dalam sambutanya ketika menghadiri acara membangun anak negeri dan lomba mewarnai yang diselenggarakan guru gugus depan yang berlangsung di SDM Tanggaba, Kecamatan Wewewa Tengah, SBD, Selasa (6/11/2018).
Baca: Kunjungi Dua Kelurahan di Kota Kupang! Ansy Lema Pertajam Nilai-nilai Kebhinekaan
Baca: Tinta Ribbon Sudah Ada Di Dukcapil Nagekeo
Baca: Ini Yang Dirasakan Camat Satar Mese , Damian Arjo Saat Melintas di Jalan Ruteng-Iteng
Baca: BREAKING NEWS: Usai Dibuang, Bayi Yang Baru Dilahirkan Tewas Dimakan Anjing
Menurutnya, pada tahun pertama kehadiran guru gugus depan di SBD belum berbuat banyak terhadap perubahan pendidikan SBD karena baru pada tahap penyesuaian terutama berkaiatn dengan budaya setempat.
Namun, ia optimis dengan karya dan tekad 300 guru gugus depan yang terus berjuang bekerja keras membantu pendidikan SBD maka ke depan pendidikan SBD akan mengalami perubahan dan akan lebih maju.
Baginya, kehadiran 300 guru gugus depan adalah hanya memiliki niat membangun pendidikan SBD.
Karena itu, ia optimis, pendidikan SBD ke depan akan lebih maju.(*)