Gubernur NTT Ajak Wali Kota Kupang Jalan Pagi Untuk Pungut Sampah. Begini Alasannya

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru

POS-KUPANG.COM|KUPANG --- Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat mengajak Walikota Kupang, Jefri Riwu Kore agar jalan pagi-pagi untuk memungut sampah di Kota Kupang.

Viktor menyampaikan hal ini pada acara dialog antara pemerintah Provinsi dengan pemerintah kabupaten dan kota serta Forkopimda di Hotel Aston, Jalan Timor Raya, Selasa (23/10/2018).

Saat pemaparan program strategis, Viktor ‎mengajak Jefri agar bisa tegas mengatur Kota Kupang, tertutama soal sampah.

"Kita dua jalan pagi di pantai untuk pilih sampah. Gubernur dan Walikota harus mampu pilih sampah.Kita kalau mau kembangkan pariwisata, maka salah satu yang perlu diperhatikan adalah sampah," kata Viktor.
Dia juga menyoroti kondisi di Bandara El Tari yang pada musim kemarau sangat kering. "Bandara harus kita hijaukan, sehingga ketika orang turun dari pesawat lihat hijau. Jangan sampai orang turun dari pesawat lalu stres," katanya.

Kota Kupang juga harus punya pusat kuliner dan kita rencana salah satu pusat kuliner itu di Lasiana.

‎Menurut Viktor, salah satu yang perlu diperhatikan adalah kebersihan di toilet-toilet.

"Toilet itu yang utama, jika masuk ke toilet sebelum keluar harus bersihkan, sehingga budaya ini terbawa.Saya sendiri masuk toilet setelah gunakan saya bersihkan dan keringkan lagi pakai tissu, sehingga orang setelah kita langsung pakai," katanya.

Dikatakan, kebersihan toilet harus diperhatikan, karena jika toilet saja tidak bersih, apalagi hal lain.

‎"Kita punya program pariwisata dan manusia pariwisata itu adalah manusia yang menghasilkan kebersihan, keamanan, ketertitiban sehingga ada ekspektasi imajinasi. Saya tidak mau orang datang menghina kita.Kita punya tanggungjawab semua soal kebersihan ini," ujarnya.(*)

‎