Han Seungyeon 'Kara' Ngaku Naksir Jimin BTS, Begini Respon si Mochi: 'Daebak'

POS-KUPANG.COM - Han Seungyeon 'Kara' mengakui bahwa dia memiliki perasaan terhadap Jimin BTS .

Pernyataan terang-terangan itu membuat semua orang terkejut, terutama Jimin BTS.

Dalam acara Weekly Idol, Han Seungyeon mengakui bahwa dia mengincar Jimin sejak KARA dan BTS promosi bersama di masa lalu.

"Kami (KARA dan BTS) promosi 'Danger' dan 'Mamma Mia' bersamaan dan sejak saat itu, aku jadi memperhatikannya," ucap Han Seungyeon, seperti dilansir dari TribunWow dari Koreaboo, Kamis (20/9/2018).

Army BTS Indonesia Bikin Pameran 2 Hari Untuk Dapat Duit Dan Bakal Lakuin Hal Ini

Saking Topnya, PBB Undang Khusus KPOp BTS Dalam Sidang 24 September 2018

Kebiasaan Unik Jimin BTS Saat Makan Bikin Army Beri Julukan Ini Kepadanya

Dia kemudian mengaku bahwa dia sangat senang melihat Jimin lagi ketika mereka bertemu baru-baru ini.

 "Kemudian (promosi kami) hampir bersamaan lagi kali ini, dan aku benar-benar bahagia ketika aku melihatnya hehe ..." ucap Seungyeon.

Ketika Seungyeon berbicara tentang Jimin, dia terus memainkan rambutnya, seolah-olah dia agak malu dan benar-benar seperti sedang naksir Jimin.

Dia bahkan hapal tarian untuk lagu BTS “I Need U”, dan itu membuktikan bahwa dia benar-benar penggemarnya.

Ketika Jimin mendengar tentang pengakuan Han Seungyeon di episode selanjutnya, dia sangat terkejut

Namun sepertinya Jimin tampak senang mendengar pengakuan itu dan dengan spontan mengatakan, "daebak". (TribunWow.com/Ekarista r)

Big Hit Entertainment Ambil Keputusan terkait Kontroversi yang Melibatkan BTS

Agensi BTS, Big Hit Entertainment akhirnya mengambil keputusan terkait kontroversi yang melibatkan grup asuhannya tersebut.

Melansir dari Soompi.com, diketahui BTS akan segera merilis album Jepang dan berkolaborasi dengan produser asal Jepang Yasushi Akimoto.

Hal ini menimbulkan polemik bagi para penggemar BTS di Korea Selatan serta masyarakat negeri ginseng pada umumnya.

 
Pasalnya, Yasushi Akimoto diketahui merupakan eksekutif produser AKB48 yang ikut mempromosikan gerakan anti-Korea di Jepang.