Berita Kabupaten Sumba Timur

Tunggu Ungkap Ada Petani Istrinya PNS Juga Dapat Beras Raskin di Kelurahan Lambanapu Sumba Timur

Namun kini namanya sudah tidak ada lagi dalam daftar nama penerima beras murah alias Raskin tersebut.

Penulis: Robert Ropo | Editor: Rosalina Woso
Medical News Today
Beras 

POS-KUPANG.COM/ROBERT ROPO
Tunggu Landu Tana sedang memberikan keterangan pers.

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo

POS-KUPANG.COM | WAINGAPU--Tunggu Landu Tana (58) mengaku kecewa karena namanya tidak lagi dimasukan dalam daftar penerima beras Raskin di Kelurahan Lambanapu, Kecamatan Kambera, Kabupaten Sumba Timur, Sumba,NTT.

Tunggu Landu Tana mengungkapkan kekecewaan itu kepada POS-KUPANG.COM, Jumat (31/8/2019).

Tunggu mengatakan, padahal sebelumnya keluarganya mendapatkan jatah raskin, namun kini namanya sudah tidak ada lagi dalam daftar nama penerima beras murah alias Raskin tersebut.

"Padahal saya ini petani, keluarga kami petani. Petani juga bukan kaya, petani yang susah makan saja hampir tidak ada. Tapi heran nama saya sudah tidak dapat lagi beras Raskin, ada apa ini, saya sangat kecewa betul,"ungkap Tunggu.

Tunggu mengatakan, padahal keluarganya merupakan orang susah tidak memiliki penghasilan apa-apa, sebab lahan mereka juga kering.

"Kita disini bantuan dugaan ada unsur kepentingan masih ada, masa suaminya memang petani tetapi istrinya seorang guru PNS tapi tapi dapat Raskin, itu ada di Kelurahan Kambaniru, sementara kita orang susah ini tidak dapat lagi beras Raskin ini, padahal Raskin itu tidak begitu banyak tetapi sudah sedikit membantu kami orang miskin ini," ungkap Tunggu dengan nada kesal.

Tunggu juga sangat berharap agar bantuan beras raskin tersebut ia bersama keluarganya juga mendapatkan jatah bantuan itu. (*)

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved