Berita Kota Kupang
Deklarasi Jokowi-Ma'ruf, Pengusaha di Kota Kupang Harga Mati Buat Jokowi
Kami pengusaha di Kota Kupang yang juga bergabung dalam Jokowi's Friends NTT sepakat menangkan Jokowi untuk periode kedua.

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM | KUPANG - Kami pengusaha di Kota Kupang yang juga bergabung dalam Jokowi's Friends NTT sepakat menangkan Jokowi untuk periode kedua. Bagi kami Jokowi-Ma'ruf harga mati.
Hal ini disampaikan Wakil Ketua Bidang Kampanye, Jokowi's Friends, Theo Widodo saat deklarasi Jokowi-Ma'ruf di Jalan El Tari, depan Kantor Gubernur NTT, Kamis (23/8/2018).
Menurut Theo Widodo, semua pengusaha di Kota Kupang yang tergabung dalam Jokowi's Friends sudah menyepakati untuk mendukung Jokowi dua periode.
Baca: Bamsoet Sebut Gatot Nurmantyo atau Moeldoko Bisa Jadi Ketua Timses Jokowi-Maruf
Saat deklarasi berlangsung, Theo Widodo yang berada di atas panggung didampingi Ketua Umum Jokowi's Friends, Johanes Don Putra Gotama menyerukan agar semua pengusaha yang sudah berkomitmen harus mengumandangkan Jokowi harga mati.
Theo Widodo juga meminta semua pengurus Jokowi's Friends untuk naik ke panggung secara bersama untuk menyatakan dukungan penuh kepada Jokowi-Ma'ruf.
"Kami pengusaha Kota Kupang mendukung Jokowi untuk dua periode. Bila perlu seumur hidup. Mati-matian untuk Jokowi," kata Theo dengan suara lantang.
Dia mengatakan, bahwa belakangan ini ada yang menyebar isu bahwa dunia usaha tambah susah.
"Tapi itu bohong karena kami pengusaha-pengusaha ini ceriah sebab usaha maju. Kalau omong Jokowi punya prestasi saya tidak omong, kita semua tahu," katanya.
Dia mengakui, saat ini semua pengusaha tidak lagi takut membayar pajak, karena dengan adanya kebijakan text amnesty dari pemerintah, maka mereka semua ikut melapor pajak dan sekarang semuanya bisa melunasi pajak dengan aman.
Ditemui usai deklarasi, pimpinan Forum Pembauran NTT ini mengatakan, Jokowi's Friends sudah ada sejak 2014 di NTT, namun saat itu, mereka masih malu-malu berorasi.
"Saat ini kami masih malu-malu dan tidak orasi, tapi sekarang kami berani maju, demi Indonesia,demi Pancasila, demi Bhineka Tunggal Ika dan juga demi NTT," ujarnya.
Di akhir deklarasi, Theo membacakan sebuah pantun berjudul Kampret, Kamu harus tahu. (*)
-
Tiap Rumah Punya Pemantau Jentik Nyamuk, Ini Alasannya
-
Asep Syarifudin Gantikan Ahmad Samadan Jadi Kakanwil Kemenkumham Provinsi NTT, Ini Yang Dilakukan
-
Kabag Umum Pemkot Kupang Joni Bire Kewalahan Lampu Jalan Selalu Dicuri
-
Siswa SD Kelas VI Korban Perkosaan Tidak Lapor ke Dinas PPPA Kota Kupang
-
Besok, Bawaslu Kota Kupang Mulai Buka Pendaftaran Pengawas TPS