Breaking News

Berita Kota Kupang

Harga Pinang di Kupang Tembus Rp 60.000 Per Kg

Lonjakan harga memang lagi trend di Kota Kupang. Tidak hanya telur ayam dan cabe rawit, harga pinang juga ikut naik.

Penulis: Adiana Ahmad | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/ ADIANA AHMAD
Pinang kering yang dijual pedagang di Pasar Kasih Naikoten Kupang. Gambar diambil Senin (23/7/2018) malam. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Adiana Ahmad

POS-KUPANG.COM | KUPANG - Lonjakan harga memang lagi trend di Kota Kupang. Tidak hanya telur ayam dan cabe rawit, harga pinang juga ikut naik.

Harga pinang kering dengan kualitas bagus sudah masuk angka Rp 60.000 per kg naik dari Rp 50.000 dari bulan sebelumnya.

Pantauan POS-KUPANG.COM di Pasar Kasih Naikoten, Senin (23/7/2018) sore, pinang kering harga beragam. Mulai dari Rp.35.000 per kilogram sampai Rp 60.000 per kilo gram.

Baca: Saefullah Sebut Silpa 2017 DKI Jakarta Senilai Rp 13 Triliun untuk Rumah DP 0

Sementara harga pinang mentah ada Rp 10.000 per kumpul (lima buah) dan Rp 20.000 per kumpul dengan jumlah yang lebih banyak (10-15 buah).

Demikian juga dengan harga sirih. Harga sirih bahkan jauh lebih mahal. Menurut para pedagang, harga sirih mahal karena stok terbatas.

"Sirih stok kosong. Kita masih datangkan dari Sumba," kata seorang pedagang asal Sabu bernama Ama Lodu.

Stok sirih tidak semuanya kosong. Ada beberapa pedagang yang masih memiliki stok tapi harganya lumayan mahal. Tujuh batang Rp 10.000. Ada juga satu ikat isi 12 batang Rp 20.000.

Meski ada kenaikan, namun permintaan terhadap sirih dan pinang tetap tinggi. Terbukti pembeli masih cukup banyak di tempat-tempat penjualan sirih dan pinang. (*)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved