Sudah Diingatkan Tetangga, Orangtua Siswa SD yang Hamili Siswi SMP Malah Beri Jawaban Ngawur Ini
Begitupun dengan para tetangga mereka. Tetangga Koko dan Venus, Siswi SMP kelas VIII itu syok mendengar kabar tersebut.
POS-KUPANG.COM - Kasus siswa SD yang menghamili siswi SMP di Tulungagung membuat banyak orang syok.
Begitupun dengan para tetangga mereka. Tetangga Koko dan Venus, Siswi SMP kelas VIII itu syok mendengar kabar tersebut.
Informasi yang SURYA Malang himpun, tetangga sekitar tempat tinggal Koko sebenarnya sudah mengingatkan orangtuanya perihal kedekatan kedua anak ini.
Para tetangga menilai, hubungan Koko dan Venus sudah kelewat batas, namun jawaban dari ayah Koko justru membuat warga sekitar jengah.
Dengan enteng ayah Koko mengatakan, Venus menjadi bahan percobaan anaknya.
"Bapaknya bilang, biar jadi bahan percobaan," ujar salah satu tetangga kepada SURYAMALANG.com.
"Kalau sudah hamil begini kan baru tahu rasa dia," tambahnya.
Koko dikenal sosok siswa yang kurang rajin, dan dua kali tidak naik kelas sehingga meski kelas V SD, secara seksual Koko sudah matang.
Sementara, Kabid Pembinaan SMP Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga (Disdikpora) Kabupaten Tulungagung, Syaifudin Juhri belum mendapat laporan kejadian ini.
Namun Syaifudin berharap ada solusi terbaik bagi Venus, Syaifudin berharap Venus tetap bisa melanjutkan pendidikannya.
"Saya berharap siswi ini nantinya tetap bisa sekolah seperti biasa. Karena dia masih anak-anak, dan berhak mendapatkan pendidikan," tegasnya.
Sebelumnya pihak sekolah memeriksakan Venus karena terlihat tidak sehat.
Dari hasil pemeriksaan, Venus diketahui hamil 6 bulan. Pelakunya adalah Koko, kekasihnya yang masih duduk di kelas V SD.
Kedua keluarga berencana menikahkan mereka namun ditolak KUA karena dianggap masih terlalu kecil.
Pihak keluarga kemudian mengajukan permohonan dispensasi menikah ke Pengadilan Agama (PA) Tulungagung.
