Supaya Kopi Flores Tetap Kualitas, Pemilik La Bajo Flores Coffee Minta Petani Lakukan Hal ini
Tiga hal tersebut harus selalu dijalankan secara benar untuk mendapatkan kopi green bean yang bermutu dan konsisten.
Penulis: Servan Mammilianus | Editor: Fredrikus Royanto Bau
lihat foto
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Servatinus Mammilianus
POS-KUPANG.COM|LABUAN BAJO - Pemerhati kopi di Flores, sekaligus pemilik La Bajo Flores Coffee, Wemmi Sutanto, menyampaikan ada tiga hal yang perlu diperhatikan untuk menjaga kualitas kopi di Flores, terutama Kopi Manggarai dan Kopi Bajawa.
Tiga hal itu, yakni pola perawatan tanaman kopi yang teratur, metode panen yang diterapkan dan pengolahan pasca panen.
Ketiga hal itu perlu diperhatikan bersama oleh petani, pemerintah, pengusaha kopi dan komponen lain yang peduli dengan komoditi tersebut.
Baca: WADUH! Baru Diperbaiki, Jembatan Sepanjang 100 Meter di Nagekeo ini Tinggal Rangka Besi
"Tiga hal tersebut harus selalu dijalankan dengan benar untuk mendapatkan kopi green bean yang bermutu dan konsisten," kata Wemmi kepada POS-KUPANG.COM, Kamis (26/4/2018).
Dia menyampaikan itu berkaitan dengan informasi Presiden Joko Widodo, menyerahkan sertifikat Indikasi Geografis Kopi Arabika Flores Manggarai pada peringatan Hari Kekayaan Intelektual Sedunia ke-18 di Jakarta.
Acara tersebut diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual Kementerian Hukum dan HAM RI di Jakarta, Kamis 26 April 2018.
"Saya memandang, pemberian sertifikat indikasi geografis itu sebagai cara pemerintah pusat untuk memotivasi kita agar selalu menjaga kualitas kopi.
Mulai dari perawatan pohon kopi, metode panen sampai metode paska panen," kata Wemmi.
Baca: Ternyata Ada Tim Jebol E-KTP di Lembata, Ini Tugas Mereka
Sertifikat yang diberikan presiden itu kata dia, menjadi motivasi besar dalam mendampingi petani kopi untuk menghasilkan kopi berkualitas.
"Ini turut menjadi dorongan bagi saya untuk selalu membantu petani kopi menjalankan tiga hal tadi. Green bean yang baik akan menghasilkan minuman kopi yang bercita rasa nikmat.
Tentunya dengan tehnik roasting atau sangrai yang baik," tutur Wemmy.
Baca: KPU Lembata Coret Ribuan Pemilih, Begini Reaksi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Sebelumnya dia menyarankan agar para petani, tidak langsung menjemur biji kopi di tanah karena berpengaruh pada kualitas tepung kopi yang dihasilkan.
La Bajo Flores Coffee Kafe sudah ada di Labuan Bajo dan Kupang serta beberapa tempat lainnya.
Produk kopinya sudah menjangkau pasar pencinta kopi di Jakarta dan kota lainnya. (*)
