Real Madrid Permalukan PSG di Paris. Zinedine Zidane Ungkap Rahasia Sukses Timnya

POS KUPANG.COM, PARIS - Real Madrid memetik kemenangan 2-1 (agregat 5-2) atas Paris Saint-Germain (PSG) pada leg kedua 16 besar Liga Champions berkat taktik menekan sejak awal pertandingan menurut pelatih Zinedine Zidane.

Pelatih Real Madrid asal Prancis itu juga menyebut kartu merah yang diterima gelandang PSG, Marco Veratti, secara tidak langsung ikut membantu Real Madrid menciptakan gol Casemiro yang menjadi penentu kemenangan di markas PSG.

"Paris mungkin tidak begitu bagus, tapi mungkin juga karena kami bermain bagus. Setelah kartu merah dan gol kedua, itu menjadi lebih sulit bagi mereka," kata Zinedine Zidane seusai pertandingan.

"Kami menekan mereka sejak awal dan saya pikir kami memainkan pertandingan yang sempurna. Saya sangat senang dengan pencapaian kami," kata bekas gelandang Real Madrid dan Juventus itu.

"Saya membuat keputusan dan mempersiapkan tim. Secara taktis kami memainkan permainan yang kami inginkan. Setelah itu, terserah pemain. Kami yakin pada apa yang kami lakukan," katanya.

Kendati demikian, Zidane tidak ingin berlama-lama dalam merayakan kemenangan ini karena Los Blancos harus segera kembali ke Spanyol untuk pertandingan La Liga melawan Eibar.

"Anda tidak bisa selalu menang, tapi sekarang kami menang di liga dan kami harus melihat ke depan pada pertandingan melawan Eibar pada hari Sabtu," pungkas Zidane.

Real Madrid menaklukkan PSG berkat gol Ronaldo dan Casemiro kendati PSG sempat membalas lewat sentuhan Edinson Cavani.Real Madrid tembus perempatfinal, pecundangi PSG 2-1 berkat Ronaldo

Gol Ronaldo

Real Madrid menembus babak perempatfinal Liga Champions seusai mengalahkan Paris Saint-Germain (PSG) dengan skor 2-1 (agregat 5-2) pada leg kedua babak 16 besar di Stadion Parc des Princes, Rabu (7/3/2018) dini hari waktu Indonesia.

Real Madrid bertandang ke Paris dengan kepercayaan diri yang tinggi menyusul kemenangan agregat 3-1 pada leg pertama. Pasukan Zinedine Zidane itu tetap menerapkan permainan menyerang sejak awal pertandingan.

Los Blancos pun membuktikan kelasnya sebagai juara bertahan Liga Champions dengan memegang catatan 12 kemenangan dalam 16 pertandingan di fase knockout.

Kombinasi permainan antara Ronaldo, Asensio dan Benzema kerap merepotkan lini pertahanan PSG. Ronaldo pun ditempatkan lebih ke dalam untuk membuka ruang bagi Benzema.

Striker asal Prancis itu memiliki dua peluang saat meneruskan serangan Ronaldo dan Asensio, namun sepakannya masih melambung dari gawang Areola.

Benzema mengemas peluang emas saat lolos dari kawalan bek PSG kemudian menggiring bola hingga berhadapan dengan Areola. Beruntung, sepakan Benzema mengenai kaki kiper itu sehingga hanya menghasilkan sepak pojok pada menit 38.