Tim Marianus-Emi Lakukan Ini Bagi Pemilih Belum Miliki e-KTP

Tim kampanye pemenangan Marianus Sae-Emi Nomleni, selalu mencatat apabila menemukan konstituen yang belum mengantongi e-KTP.

Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Kanis Jehola
zoom-inlihat foto Tim Marianus-Emi Lakukan Ini Bagi Pemilih Belum Miliki e-KTP
pos kupang
Melki Laka Lena

Laporan Wartawan Pos Kupang.Com, Oby Lewanmeru

POS KUPANG.COM, KUPANG - Tim kampanye pemenangan pasangan calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur NTT, Marianus Sae-Emi Nomleni, selalu mengecek dan mencatat apabila saat berkampanye menemukan konstituen atau penduduk wajib pilih yang belum mengantongi e-KTP.

Sekretaris tim kampanye pemenangan paslon Marianus-Emi, Emanuel Kolfidus, mengatakan hal ini kepada Pos Kupang, Rabu (21/2/2018).

Menurut Kolfidus, selama masa kampanye, tim pemenangan terus mendorong pihak-pihak yang berwewenang dan berkepentingan untuk membantu masyarakat mengurus e-KTP.

"Kalau kami temukan di masyarakat ada yang belum merekam data atau belum memiliki e-KTP, maka kami catat dan fasilitasi untuk rekam data," kata Kolfidus.

Dijelaskannya, upaya itu dilakukan baik oleh paslon sendiri, parpol pengusung dan tim kampanye.

"Karena hak memilih adalah hak dasar rakyat yang dilindungi UU. Tim MARHAEN, Marianus -Emi dalam setiap kesempatan kampanye sekaligus memgecek para pemilih yang belum memiliki e-KTP," katanya.

Dikatakannya, tim akan mencatat dan akan menugaskan pendukung di tingkat kecamatan atau kabupaten/kota segera berkordinasi menyelesaikan perekaman e-KTP bagi warga masyarakat yang belum memiliki e-KTP.

"Kami berkomitmen untuk memastikan bahwa setiap warga yang sudah memiliki hak pilih harus mendapatkan e-KTP sebagai syarat untuk memilih. Karena itu, kami mengajak pihak Dukcapil, penyelenggara pemilu (KPU) bersama-sama mencari jalan keluar agar hak pilih masyarakat NTT terpenuhi," katanya.

Ketua DPD I Parta Golkar NTT, Melki Laka Lena, mengatakan, saat mereka berkeliling Pulau Sumba, pihaknya telah bersama melakukan hal yang sama.

"Khusus di Sumba Barat Daya (SBD) yang memiliki jumlah pemilih besar, tetapi lebih 50 % data KPU belum memiliki e-KTP. Kami sudah tugaskan juga tim pemenangan untuk bantu rakyat dapatkan hak pilihnya," kata Melki. (*)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved