Warga Menemukan Korban Tenggelam di Lifuleo, Kupang Barat

Ini penjelasan dari pihak Tagana terkait ditemukannya korban tenggelam di Lifuleo, Kupang Barat

Penulis: Yeni Rachmawati | Editor: Marsel Ali
Istimewah
Anggota tagana dan keluarga saat evakuasi korban tenggelam di Lifuleo, Kupang Barat 

Laporan Repoerter POS-KUPANG.COM, Yeni Rachmawati

POS-KUPANG.COM | KUPANG - Warga RT 05/ RW 03 Desa Lifuleo, Kecamatan Kupang Barat, Kabupaten Kupang, Filipus Sopa (72) diduga tenggelam di Kolam Tua Dale, Senin (22/1/2018).

Tagana Kabupaten Kupang, Nonci Losik, bersama rekan-rekan Tagana yang lain turun ke lokasi, Selasa (23/1/2018).

Melalui Grup Whatsapp Tagana NTT, ia menyampaikan sekitar pukul 08.00 wita korban memberitahukan kepada istri korban, Nonci Etek untuk pergi ke kolam untuk melihat hasil pukat ikan yang dilepas oleh korban sehari sebelumnya.

Hingga pukul 15.00 wita korban belum kembali ke rmh sehingga istrinya pergi mengantar makanan untuk korban ke kebun milik korban.

Karena, Nonci menganggap bahwa setelah selesai dari kolam pasti korban akan pergi ke kebun. Namun setelah dirinya sampai di kebun, korban tidak berada di sana.

Sehingga, Nonci pulang kembali ke rumah dan memberitahukan kepada keponakan korban, Joni Sopa untuk mencari korban, kemudian Joni langsung memberitahukan kepada beberapa warga yang sedang mengerjakan bak air untuk mencari korban di kolam tersebut.
Setelah sampai di kolam Joni dan warga melihat korban sudah tidak ada dan perahu milik korban yang terapung di atas air kolam tersebut sudah terbalik, melihat kejadian tersebut, cucu korban, Riky Ndun berenang untuk membalik sampan milik korban untuk memastikan, namun saat dibalik hanya menemukan barang milik korban yaitu berupa sarung parang dan dayun sampan yang terbuat dari kayu.

Karena keluarga, para saksi dan warga memastikan korban tenggelam di dalam kolam tersebut sehingga saksi dan para warga bersama - sama melakukan pencarian dengan cara menyelam, namun sekitar pukul 20.10 wita saksi Riky melihat kepala korban yang hendak terapung ke atas permukaan air, sehingga Riky pun berenang mengangkat korban ke permukaan air untuk diamankan di darat tepatnya di bibir kolam. (*)

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved