Menyedihkan! Tak Ingin Meninggal Kesepian, Kakek 85 Tahun Ini Pasang Iklan Ingin Diadopsi

Dalam cacatan tersebut dia menerangkan, dia memiliki tubuh yang kuat, bisa memasak, berbelanja, dan merawat diri.

Penulis: Vika Widiastuti | Editor: Vika Widiastuti
thecoverage.my
Tak ingin meninggal sendirian, kakek ini ingin diadopsi 

POS KUPANG.COM - Seorang kakek (85) yang tinggal di Tianjin, China baru saja memasang iklan yang memilukan di sekitar kota.

Dia tidak ingin meninggal sendirin di panti jompo.

Untuk itu, dia menulis iklan yang ditulisnya sendiri dan mengatakan, dia mencari keluarga yang penuh kasih.

Baca: Astaga! Anak 10 Tahun Ini Kencani Model Cantik dan Belikan iPhone X Untuknya Sebagai Hadiah

Dalam cacatan tersebut dia menerangkan, dia memiliki tubuh yang kuat, bisa memasak, berbelanja, dan merawat diri.

Dia juga tidak lupa untuk menunjukkan, dia tidak memiliki penyakit kronis.

Han, pegawai pensiunan sebuah institut penelitian ilmiah menambahkan, dia menerima pensiun bulanan sebesar 6.000 yuan atau sekitar Rp 12 juta.

Dilansir dari The Coverage pada Kamis (28/12/2017), ternyata Han telah sendirian sejak 1984.

Tak ingin meninggal sendirian, kakek ini ingin diadopsi
Tak ingin meninggal sendirian, kakek ini ingin diadopsi (thecoverage.my)

Dia memiliki dua putra, satu pindah ke Kanada pada 2003 dan benar-benar mendukung pencariannya untuk keluarga angkat.

Sementara anak laki-laki yang lain bekerja di rumah sakit setempat dan jarang mengunjungi ayahnya.

Han mengatakan kepada Beijing Youth Daily, dia memutuskan ingin diadopsi setelah mendengar cerita serupa beberapa tahun yang lalu.

Sejak memasang iklan, dia menerima banyak telepon, tetapi tidak ada yang membawanya pulang.

Dia sebelumnya pernah tinggal di beberapa panti jompo, tapi setelah berkunjung lebih banyak, dia mengeluh tentang makanan.

Tak ingin meninggal sendirian, kakek ini ingin diadopsi
Tak ingin meninggal sendirian, kakek ini ingin diadopsi (thecoverage.my)

Dia juga mengklaim, beberapa orang hanya tertarik pada dana pensiunnya.

Sehingga, dia memutuskan untuk tidak tinggal di panti jompo lagi seumur hidupnya.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved